10.000 Pekerja di Jatim Disuntik Vaksin

ThePhrase.id – Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Kesehatan dan Dinas tenaga Kerja Provinsi Jawa Timur melaksanakan vaksinasi pada sektor ketenagakerjaan mulai Sabtu, (24/7) lalu sampai dengan hari ini, Selasa, (27/7). Pelaksanaan vaksinasi ini berlokasi di PT Integra Indocabinet, Tbk di kawasan Sedati Kabupaten Sidoarjo dengan target 10.000 pekerja dan masyarakat sekitar.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang hadir dalam pelaksanan vaksinasi di kawasan industri Jalan Betro No.678 Sidoarjo tersebut menyatakan bahwa vaksinasi di kalangan pekerja dalam rangka mewujudkan herd immunity di wilayah Jawa Timur.

“Kita bisa menyisir semaksimal mungkin segmen-segmen yang kita harapkan dapat menjadi penguatan terwujudnya herd immunity. Harapannya adalah seluruh segmen ini akan saling menjadi penguatan, bagaimana herd immunity bisa segera diwujudkan,” ungkapnya.

Selain melalui sektor ketenagakerjaan, Khofifah juga menjelaskan bahwa Pemprov Jawa Timur juga tengah mengoptimalkan vaksinasi di sektor pendidikan yakni di sekolah dan perguruan tinggi, serta perusahaan dan pabrik yang beroperasi di Jawa Timur yang difasilitasi penuh oleh BPJS Ketenagakerjaan.

“Saya menghimbau kepada seluruh peserta BPJS Ketenagakerjaan untuk memanfaatkan fasilitas vaksin gratis ini agar herd immunity dapat segera terbentuk. Sehingga perekonomian nasional segera bangkit,” himbau Deni Yusyulian selaku Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Timur yang turut hadir dalam kegiatan tersebut.

Ketua DPD SPSI Jawa Timur Ahmad Fauzi dalam kesempatan yang sama menyatakan pihaknya telah mengalokasikan sebanyak 25 ribu dosis vaksin untuk disalurkan kepada masyarakat di sektor pekerja.

“Mungkin setelah ini kami juga akan melakukan vaksinasi di perusahaan lain seperti PT Maspion untuk membantu percepatan vaksinasi kepada para pekerja,” ujarnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jatim, sebanyak 26.117 pekerja di Jatim belum mendapatkan vaksin. Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari pekerja-pekerja di 8 kota/kabupaten di Jawa Timur yakni 962 pekerja di Kota Surabaya, 18.327 pekerja di Kabupaten Sidoarjo, 1.928 pekerja di Kabupaten Mojokerto, 1.058 pekerja di Kabupaten Gresik, 3.466 pekerja di Kabupaten Lamongan, 344 pekerja di Kabupaten Jember, dan 35 pekerja di Kabupaten Bondowoso. [Regita]