5 Fakta Menarik Seputar Penobatan Raja Charles III

ThePhrase.id - Penobatan Raja Charles III yang dilaksanakan pada Sabtu, 6 Mei 2023 lalu di Westminster Abbey menjadi salah satu momen penting bagi sejarah Kerajaan Inggris. Acara penobatan tersebut menjadi yang pertama di Inggris setelah 70 tahun.  Ibu dari Raja Charles, Ratu Elizabeth II, hanya berusia 25 tahun ketika ia dimahkotai pada tahun 1953.

Selama upacara penobatan Raja Charles III, banyak fakta menarik yang terungkap. Beberapa di antaranya mungkin adalah fakta yang tidak pernah Anda dengar sebelumnya. Yuk cari tahu beberapa fakta menarik tentang upacara penobatan Raja Charles III.

Gunakan Mahkota St. Edward

Mahkota yang dipakai oleh Raja Charles II pada saat upacara penobatan adalah Mahkota St. Edward.  Mahkota ini dibuat sebagai pengganti mahkota abad pertengahan yang dilebur pada tahun 1649 saat masa pemerintahan Charles II. Mahkota asli tersebut diyakini berasal dari masa pemerintahan Raja Anglo-Saxon terakhir, Edward the Confessor, pada abad ke-11.

Meskipun tidak persis sama dengan desain mahkota abad pertengahan, mahkota baru ini memiliki empat salib pattée dan empat bunga teratai, serta dua lengkungan seperti mahkota aslinya. Mahkota ini terbuat dari emas murni dan dihiasi dengan batu-batu permata seperti ruby, amethyst, safir, garnet, topaz, dan tourmaline. Mahkota tersebut dilapisi dengan beludru.

Mahkota yang memiliki berat sekitar 2,2 kilogram tersebut telah digunakan dalam upacara penobatan setiap raja atau ratu Inggris sejak masa pemerintahan Raja Charles II.

Camilla Dinobatkan Menjadi Ratu, Bukan Permaisuri

Pada hari penobatan, gelar Ratu Camilla telah diperbaharui sesuai dengan status barunya. Pada akhir pekan, Istana Buckingham mengubah halaman biografi Camilla untuk menunjukkan gelarnya yang baru sebagai Ratu. Istri Raja Charles sekarang dianggap sebagai "Yang Mulia Ratu" dan "Ratu" pada halaman web. 

Meskipun terdengar lebih resmi daripada "permaisuri," perubahan gelar tidak menunjukkan perbedaan dalam peran anggota kerajaan berusia 75 tahun ini.

Permaisuri secara resmi tidak membagi kekuasaan dengan raja, dan perubahan gelar "permaisuri" tidak mengubah hal itu. Namun, perubahan itu menandai tonggak penting dalam perjalanan panjang Camilla untuk memperbaiki citranya - dari seseorang yang pernah dibenci sebagai wanita simpanan dalam pernikahan pertama Charles dengan Putri Diana, menjadi anggota senior kerajaan yang banyak diterima oleh masyarakat Inggris.

Pangeran Harry Tidak Didampingi Istrinya, Meghan Markle

Putra kedua Raja Charles, Pangeran Harry yang kini tinggal di California, Amerika Serikat, hadir pada acara penobatan tanpa sang Istri, Meghan, the Duchess of Sussex. Ada kemungkinan bahwa salah satu alasan yang paling berpengaruh dalam keputusan Meghan untuk tetap tinggal di Amerika Serikat adalah bertepatan dengan ulang tahun keempat putra sulungnya, Pangeran Archie. Pangeran Archie lahir pada tanggal 6 Mei 2019 di Rumah Sakit Portland di London.

Harry, yang berada di urutan kelima dalam garis suksesi tahta, duduk di barisan ketiga dengan tamu lain termasuk Putri Beatrice, Putri Eugenie, dan suami mereka. Kehadirannya di acara tersebut menandai pertemuan publik pertamanya dengan anggota lain dari keluarga kerajaan setelah ia terakhir kali terlihat bersama mereka di pemakaman Ratu Elizabeth II pada bulan September.

Pembatasan Tamu Undangan

Menurut Insider, hanya 2.200 orang yang diundang untuk menghadiri penobatan Raja Charles di Westminster Abbey, jumlah ini jauh lebih sedikit dibandingkan dengan 8.000 tamu yang hadir pada penobatan Ratu Elizabeth II. Selain anggota keluarga kerajaan Inggris, para bangsawan, dan pejabat dari seluruh dunia juga hadir pada acara tersebut.

Selain itu, untuk pertama kalinya, para pemimpin agama yang mewakili Buddha, Hindu, Yahudi, Muslim, dan Sikh ikut berperan aktif dalam upacara.

Biaya Penobatan

Belum ada informasi pasti mengenai biaya acara selama tiga hari tersebut, namun dilaporkan bahwa biaya tersebut bisa mencapai lebih dari 100 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,85 triliun. Istana dan pemerintah Inggris sangat merahasiakan total biaya acara mewah ini, dengan pejabat resmi mengatakan bahwa beberapa perkiraan biaya "lebih khayalan dari yang lain" dan bahwa biaya sebenarnya akan diumumkan nanti.

Penobatan ini adalah acara resmi negara yang berarti pajak masyarakat akan membiayainya.

[nadira]