5 Tempat Sarapan Wajib Dicoba Setelah Olahraga di Car Free Day Jakarta

ThePhrase.id – Sehabis menikmati olahraga pagi yang menyegarkan di Car Free Day Jakarta sepanjang ruas jalan Sudirman-Thamrin, rasa lapar pasti melanda, pertanda tubuh membutuhkan sarapan yang lezat dan mengenyangkan.

Tak perlu khawatir mencari restoran atau tempat makan, berikut ini 5 rekomendasi tempat sarapan yang letaknya tak jauh dari kawasan Car Free Day Jakarta. 

1. Gudeg Jogja Bu Tinah

Gudeg Jogja Bu Tinah merupakan salah satu warung gudeg yang sudah dikenal oleh masyarakat Jakarta dan telah berjulan sejak tahun 1970an.

Warung sederhana yang terletak di samping Stasiun Gondangdia ini selalu ramai oleh pengunjung yang ingin menikmati gudeg yang rasanya manis dipadukan dengan sambal goreng krecek yang gurih. Tak hanya itu, warung gudeg ini juga menyajikan ayam opor, telur, dan tahu tempe bacem.

Rasanya yang autentik menjadikan Gudeg Joga Bu Tinah pilihan favorit warga Jakarta untuk sarapan. Tak heran jika sajian khas Yogyakarta di warung ini cepat habis, jadi yang ingin mencicipi makanan ini disarankan datang sebelum jam 11.00 WIB.

2. Bubur Kwang Tung

Bagi yang suka sarapan bubur, Bubur Kwang Tung yang terletak di Jalan Pecenongan ini wajib dicoba. Restoran yang menjual bubur khas China ini merupakan salah satu warung bubur legendaris yang menjadi pilihan banyak orang.

Tak hanya satu macam bubur saja, Bubur Kwang Tung menyajikan beragam menu bubur mulai dari bubur ayam, bubur sapi cincang, bubur sapi iris, bubur ikan kerapu, bubur gurame, bubur udang, bubur kepiting, bubur scallop, bubur seafood, bubur abalone ayam, bubur sayur, bubur caipo, bubur polos, bubur ayam hainan, dan bubur ayam jamur.

Dari semua menu bubur ini, sajian semakin lengkap dipadukan dengan cakwe spesial isi ayam dan udang, terlur pitan, hingga buncis tumis daging giling. Semakin puas menyantap bubur di sini setelah berolahraga.

3. Soto Kudus Ayam Kampung Kembang Joyo

Soto Kudus Ayam Kampung Kembang Joyo ini bisa dibilang memiliki racikan yang legendaris karena telah berjualan selama 20 tahun. Selain itu, ayam yang digunakan merupakan ayam kampung yang dapat membuat rasa soto semakin enak dan gurih.

Rasanya pun autentik dengan kuah kaldu dan rempah yang membuat rasa semakin lezat. Supaya semakin lengkap dapat ditambahkan dengan lauk lainnya seperti sate ati ampela, paru goreng, sate telur puyuh, sate kerang, perkedel, tahu tempe hingga otak goreng. Dijamin langsung kenyang,

4. Nasi Uduk Gondangdia

Kalau mencari sarapan khas Betawi tentunya pilihannya adalah nasi uduk. Salah satu yang legendaris dan telah berjualan sejak tahun 1993 adalah Nasi Uduk Gondangdia. Berlokasi di Jalan Cikini, nasi uduk ini juga menjadi pilihan para artis. 

Disajikan secara tradisional dengan nasi berbentuk kerucut yang dibungkus daun pisang dengan beragam lauk mulai dari ayam goreng, ayam bakar, udang goreng, sayur asam, lengkap dengan jeroan sapi, jeroan ayam, dan juga lalapan. Semakin lezat jika dipadukan dengan dua macam sambal khas warung ini yaitu sambal terasi dan sambal kacang. 

5. Nasi Gandul Khas Pati Sabang     

Terletak di kawasan Sabang, Nasi Gandul Khas Pati merupakan warung yang membawa sajian khas Pati, Jawa Tengah ke tengah kota Jakarta lebih tepatnya di Jalan Sabang hingga menjadi pilihan sarapan yang disukai oleh warga. 

Hidangan nasi yang disajikan dengan potongan daging sapi yang disiram kuah gulai memiliki cita rasa yang manis dan gurih. Khususnya di warung ini, nasi gandul diracik menggunakan gula merah sehingga rasa manisnya lebih nendang. 

Pilihan lauknya pun lengkap, seperti ati ampela, satai telur puyuh, tempe, perkedel, dan paru untuk menambah sensasi menikmati masakan khas Pati sesudah berolahraga. [Syifaa]