8 Keputusan Sepele yang Mampu Mengubah Dunia

ThePhrase.id – Begitu banyak peristiwa kecil di dunia ini yang rupanya dapat berpengaruh terhadap kehidupan. Hal ini disebabkan oleh tindakan yang dianggap sepele, sehingga begitu banyak orang yang kerap meremehkan konsekuensi dari tindakan tersebut, seperti pada kejadian-kejadian berikut ini yang bahkan mampu mengubah sejarah dunia:

1) Bom Atom Hiroshima dan Nagasaki terjadi karena salah kata

Amerika Serikat memutuskan untuk menjatuhkan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki 10 hari setelah Perdana Menteri Jepang Kantaro Suzuki menjawab pertanyaan wartawan dengan bahasa yang ambigu.

Saat itu, wartawan mewawancarai Kantaro mengenai pendapatnya tentang deklarasi Potsdam untuk penyerahan tanpa syarat selama Perang Dunia II. Kantaro menjawab pertanyaan tersebut dengan kata “Mokusatsu”, yang artinya “tidak ada komentar”. Namun sayang, rupanya kata tersebut mempunyai beberapa makna, yakni salah satunya “kita mengabaikan deklarasi tersebut”, sehingga membuat Amerika Serikat salah paham.

2) Kunci yang hilang membuat Titanic tenggelam

Sebelum Titanic resmi berlayar, pada awalnya perusahaan White Star Line menunjuk seorang pria bernama David Blair sebagai perwira kedua kapal pesiar mewah tersebut. Dirinya pun sudah berpartisipasi dalam uji coba pelayaran kapal ini. Namun beberapa hari sebelum Titanic berlayar secara resmi, posisi Blair digantikan oleh pelaut senior bernama Henry Wilde.

Pada saat posisinya digantikan, Blair tergesa-gesa pergi, dan ia tidak sengaja membawa kunci loker menara pengawas kapal, di mana di dalam loker tersebut rupanya terdapat teropong yang bisa digunakan para awak kapal untuk mengawasi jalur laut yang saat itu tengah dipenuhi oleh gunung es, dan salah satu gunung es tersebut pun menjadi penyebab tenggelamnya kapal Titanic, dan memakan korban jiwa sebanyak 1.500 orang.

3) Tukang roti yang bingung sebabkan kebakaran hebat di London

Kebakaran hebat yang menghanguskan hampir seluruh kota London pada tahun 1666 rupanya disebabkan oleh seorang tukang roti yang bingung, sehingga ia membakar tokonya dengan tidak sengaja. Diketahui kebakaran yang disebut sebagai peristiwa “The Great Fire of London” tersebut baru bisa padam setelah 4 hari.

4) Lupa menaruh surat berujung pada terjadinya perang saudara Amerika

Pada saat tengah melakukan invasi ke Maryland di tahun 1862, Konfederasi Jenderal Robert E. Lee mencatat mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan oleh Angkatan Darat untuk menghadapi Pertempuran Antietam. Catatan tersebut tertulis dalam sebuah surat yang disebut sebagai “Pesanan Khusus 191”.

Namun Mayor Jenderal D.H. Hill lupa menaruh salinan surat tersebut di sebuah kotak yang dipakai untuk membungkus cerutu. Akibatnya, surat itu ditemukan oleh pasukan serikat, dan rencana tersebut pun diketahui. Pasukan ini menggunakan surat itu untuk mempengaruhi orang-orang dari wilayah Selatan agar mereka terpancing untuk bertempur, dan benar saja, akhirnya hal tersebut pun membuat terjadinya perang saudara.

5) Pembunuhan kucing menyebabkan bencana besar di London

Pada abad ke 17, masyarakat Eropa percaya bahwa kucing merupakan jelmaan setan atau penyihir yang harus dibasmi. Begitu banyak kucing yang pada saat itu dibunuh, sehingga kucing menjadi sangat langka.

Kelangkaan hewan tersebut rupanya membuat populasi tikus meningkat, terutama di kota London, Inggris, sehingga pada tahun 1665-1666 terjadilah wabah pes yang disebabkan oleh tikus, dan menyebabkan 20% populasi London atau sekitar 100 ribu orang meninggal hanya dalam waktu 18 bulan saja.

6) Perang Dunia I meletus karena salah belok jalan

Pada tahun 1900-an ketika begitu banyak negara-negara di Eropa yang hubungannya memanas, seorang pewaris tahta wilayah Austria-Hungaria bernama Franz Ferdinand berhasil lolos dari upaya pembunuhan berupa bom.

Namun ketika ia dan istrinya hendak pergi ke rumah sakit untuk menjenguk para korban dari pemboman tersebut, sang supir salah belok jalan dan malah menuju ke arah seorang pembunuh bernama Gavrilo Princip yang memang sedang menunggu untuk membunuh Ferdinand. Tak sengaja melihat sasarannya, akhirnya Princip pun langsung menembak Ferdinand dan istrinya saat itu juga, dan akibat hal ini, Perang Dunia I pun pecah pada tahun 1914.

7) Berakhirnya Perang Dunia II karena merayakan ulang tahun istri

Pada saat Perang Dunia II, seorang Jenderal Jerman bernama Erwin Rommel ditugaskan oleh Hittler untuk mempertahankan garis pantai di Normandia utara Perancis dari sekutu.
Namun ketika dirinya sedang melaksanakan tugas tersebut, Rommel malah cuti demi merayakan ulang tahun istrinya. Di saat yang bersamaan, rupanya para sekutu menyerang dan mewaskan sekitar 9.000 tentara Jerman yang ketika itu sedang berada di posisi tak siap.

Lalu ketika Rommel kembali ke lapangan untuk memimpin pasukan, dirinya tak bisa mendapatkan persetujuan Hittler untuk menggunakan Tank Panzer. Hal ini disebabkan karena pada saat itu Hittler tengah tertidur, dan tak ada yang berani untuk membangunkannya.

8. Perang nuklir tercegah karena tak melapor

Pada 26 September 1983, seorang pria bernama Stanislav Petrov tengah memantau sistem peringatan dini Uni Soviet. Pada saat itu, alarm berbunyi yang menandakan bahwa Amerika Serikat telah meluncurkan rudal ke arah Uni Soviet.

Namun karena sadar akan konsekuensi perang nuklir yang dapat memusnahkan umat manusia, akhirnya Petrov memutuskan untuk tidak melakukan serangan balasan dan tak melaporkan hal tersebut ke atasannya. Ia justru memberitahukan kejadian itu sebagai kesalahan teknis alarm palsu.
[hc]