Ahmad Sahroni, dari Sopir Jadi Ketua Pelaksana Formula E

ThePhrase.id – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan akhir November lalu telah menunjuk anggota DPR RI Ahmad Sahroni sebagai Ketua Pelaksana Formula E 2022. Penunjukan ini dikarenakan Sahroni  merupakan sosok yang berpengalaman dalam kegiatan balap internasional.

Formula E yang direncanakan digelar pada 4 Juni 2022 di Jakarta ini diharapkan mampu mengangkat citra dan ekonomi Indonesia.

Ajang balap mobil listrik bertaraf Internasional ini bakal ditonton di lebih dari 170 negara.

Lantas, bagaimana perjalanan karier Sahroni hingga ia ditunjuk sebagai Ketua Pelaksana Formula E 2022?

Dari Nol

Ahmad Sahroni lahir di Tanjung Priok pada 8 Agustus 1977. Pria yang kerap disebut sebagai Crazy Rich Tanjung Priok ini mengawali kariernya dari nol. Sahroni yang tumbuh dari keluarga sederhana tak malu melakukan berbagai pekerjaan untuk mengurangi beban ekonomi keluarga.

Sahroni pernah melakukan berbagai pekerjaan seperti tukang semir sepatu, sopir antar jemput anak sekolah, tukang cuci di kapal pesiar serta sopir di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengisian bahan bakar minyak.

Di tahun 1998-2000, ia bekerja sebagai sopir di PT Niaga Gemilang Samudera dan PT Millenium Inti Samudera. Kemudian ia diangkat menjadi staf operasional oleh PT Millenium Inti Samudera pada tahun 2001 dan diangkat lagi menjadi Kepala operasional di perusahaan yang sama di tahun 2002.

Kariernya melejit hingga ia mampu menjadi Direktur Operasional lalu menjadi Direktur Utama di PT Sagakos Intec ditahun 2003-2005. Ia juga pernah menjadi Direktur Utama di PT Ekasamudera Lima dan PT Ruwanda Satya Abadi.

Kesuksesan kariernya tak membuat ia berhenti belajar. Ia yang merupakan lulusan SMAN 114 Jakarta melanjutkan studinya di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pelita Bangsa Bekasi lulus pada 2009 dan S-2 di Stikom InterStudi pada 2010.

Tahun 2013 menandai aktifnya Sahroni di bidang politik. Beberapa karir politiknya antara lain : Ketua Bidang Ekonomi GARDA Pemuda Nasdem tahun 2013, Bendahara Umum DPW DKI Jakarta Partai Nasdem tahun 2013, Ketua DPW Partai Nasdem DKI Jakarta tahun 2015 – 2016 dan Anggota DPR RI dapil DKI Jakarta III.

Saat ini, Sahroni aktif menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI periode 2019-2024 dari Fraksi Nasdem.

Hobi Otomotif

Nama Ahmad Sahroni sudah cukup dikenal di dunia otomotif. Hobinya mengoleksi mobil dan sepeda mewah di kediamannya di Priok membuatnya mendapat julukan Crazy Rich Tanjung Priok. Sahroni juga menunjukkan kecintaannya pada dunia otomotif dengan aktif di sejumlah klub.

Beberapa karirnya di dunia otomotif antara lain Presiden M Owners Club Indonesia (FOCI) di tahun 2009 - 2012, Presiden Ferari Owners Club Indonesia (FOCI) (2011 – 2016), Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (2015), Pendiri dan Presiden Brotherhood Club Indonesia (BCI)  (2016), Pembina Motor Besar Indonesia (2018),  Presiden Mclaren Club Indonesia (2018) dan Sekretaris Jenderal Ikatan Motor Indonesia (2021-2024).

Ketua Pelaksana Formula E

Ditunjuknya Ahmad Sahroni sebagai Ketua Pelaksana Formula E bukanlah hal yang mengejutkan. Hal ini karena ia merupakan pribadi yang aktif dan hobi di bidang otomotif. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga menyebut bahwa ia menunjuk Ahmad Sahroni sebagai Ketua Pelaksana Formula E 2022 dengan berbagai pertimbangan.

"Perlu saya sampaikan, dengan Pak Sahroni bukan pertemuan pertama, tapi kami perlu tegaskan bahwa kami menitipkan amanat untuk menjadi ketua pelaksana kepada Bapak Sahroni karena beberapa hal," ujar Anies pada Senin (29/11/2021).

Menurut Anies, Roni merupakan sosok yang berpengalaman dalam bidang otomotif dan ajang balap mobil internasional. Ajang balap Formula E dinilai membutuhkan sosok berpengalaman seperti Sahroni agar penyelenggaraannya berjalan lancar.

Anies juga menunjuk Sahroni karena ia merupakan ketua perkumpulan mobil listrik. Hal ini sejalan dengan Formula E sebagai ajang balap mobil dengan menggunakan energi listrik. Ia juga merupakan Sekretaris Jenderal Ikatan Motor Indonesia (IMI), organisasi resmi yang telah diakui Federasi Otomotif Internasional (FIA).

"Sehingga diharapkan bisa menjadi jembatan di dalam pelaksanaan nanti antara apa yang menjadi regulasi internasional, apa yang menjadi ketentuan-ketentuan dengan pelaksanaan di lapangan," imbuh Anies.

Dalam pelaksanaan Formula E 2022, Sahroni akan dibantu oleh Ketua IMI sekaligus Ketua Panitia Pengarah Jakarta E-Prix, Bambang Soesatyo.

Sahroni mengaku merasa terhormat mendapatkan kepercayaan sebagai Ketua Pelaksana Formula E. Ia juga berjanji akan bersikap transparan terkait penyelenggaraan ajang balap mobil listrik ini dan mengajak serta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk turut mengawasi jalannya Formula E 2022.

“Saya merasa terhormat. Semoga passion dan pengalaman saya di dunia otomotif selama ini bisa membantu mengangkat nama Indonesia melalui event penting ini," ujar Sahroni, Jumat (26/11/2021), dilansir Tribunnews

Ia menambahkan,  semua demi kebanggaan dan masa depan Indonesia.  Masyarakat dipersilakan turut mengawasi dan membantu mendukung dengan kritik membangun.

"Insyaallah semua lancar. Sekali lagi, ini bukan hanya proyek Pemprov DKI, pemerintah pusat, IMI, atau siapapun. Ini proyek kita bersama,” tandasnya.  [fa]