politics

Anies Baswedan: Pemimpin Diatur berdasarkan Aspirasi Rakyat

Penulis Rangga Bijak Aditya
May 24, 2023
Anies Baswedan: Pemimpin Diatur berdasarkan Aspirasi Rakyat

ThePhrase.id - Pemimpin yang maju ke pemilihan presiden (pilpres), calon legislatif (caleg), walikota, bupati, dan sebagainya diatur oleh partai politik (parpol) atas aspirasi rakyat, bukan pemerintah.

Anies Baswedan saat sampaikan pidato kebangsaan di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (21/5/23). (Foto: Instagram/aniesbaswedan)
“Karena itu (pemimpin) bukan diatur oleh pemerintah, itu diatur oleh partai-partai politik atas aspirasi rakyat. Bila rakyat menginginkan ‘si A’ menjadi calon, izinkan negara ini memberikan kesempatan kepada mereka untuk memperjuangkannya,” ucap Anies saat sampaikan pidato kebangsaan di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (21/5). Anies menyatakan bahwa masyarakat yang memiliki aspirasi, maka harus menuntut agar ada kesetaraan kesempatan bagi siapapun yang dipercaya maju untuk menjadi pemimpin di Indonesia, tanpa larangan pemerintah. “Bukan negara malah menghentikan, bukan negara malah melarang. Bahwa negara menjamin kemerdekaan, dan itu yang harus sekarang kita perjuangkan,” imbuhnya.

Komitmen Kembalikan Spirit UUD 1945

Anies Baswedan saat sampaikan pidato kebangsaan di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (21/5/23). (Foto: Instagram/aniesbaswedan)
Ke depan, Anies Baswedan berkomitmen akan mengembalikan spirit yang ada di dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, yakni spirit bagaimana rakyat mendapatkan kemerdekaan yang sesungguhnya. Lantas Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut mengingatkan agar jangan sampai ada pengaturan oleh pemerintah mengenai siapa yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan untuk maju menjadi pemimpin di Indonesia. “Dulu negara mengatur siapa saja, siapa boleh maju ke caleg, siapa boleh maju ke pilpres, siapa boleh maju ke walikota, bupati, semua diatur. Hari ini, jangan sampai ada pengaturan siapa yang boleh maju dan siapa yang tidak boleh maju,” tegas Anies.

Siap Disandingkan dan Dibandingkan dengan Pemimpin Lain

Anies Baswedan saat sampaikan pidato kebangsaan di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (21/5/23). (Foto: Instagram/aniesbaswedan)
Anies Baswedan menyatakan akan menyambut siapapun tokoh yang menjadi lawannya untuk maju sebagai calon presiden, serta siap untuk disandingkan dan dibandingkan dengan sosok tersebut. “Kita tidak perlu memberikan spanduk-spanduk penolakan, kita sambut kedatangan siapa saja, sambil mengatakan “kami siap untuk disandingkan, kami siap untuk dibandingkan, dan kami yakin, kami yakin bahwa gagasan kita, karya kita, rekam jejak kita, program kita, bila disandingkan, maka kita akan bisa mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk Indonesia yang lebih baik ke depan”, tukasnya. (Rangga)

Tags Terkait

 
Related News

Popular News

 

News Topic