ThePhrase.id - Ketua DPP Bidang Ideologi dan Kaderisasi PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat mengungkap Anies Baswedan temui Rano Karno untuk berdiskusi di Gedung B Kantor DPP PDIP, Jakarta, pada Senin (26/8).
“Harus diingat bahwa Bung Rano ini adalah mantan Gubernur Banten. Pak Anies itu mantan Gubernur DKI Jakarta. Masa Gubernur Banten dan Gubernur DKI tidak boleh berdiskusi? Boleh, kan?” ucap Djarot kepada awak media di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (26/8).
Pertemuan tersebut, lanjut Djarot, sebagai bentuk silaturahmi serta berbagi pandangan terkait masa depan Jakarta.
Namun, ia mengaku tidak mengetahui apakah Anies turut bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri atau tidak.
“Saya belum sempat ketemu Pak Anies. Jadi, saya belum bertanya langsung ke Pak Anies. Takut salah,” imbuhnya.
Diketahui nama Anies Baswedan dan Rano Karno sedang mencuat karena berpeluang diusung PDI Perjuangan sebagai pasangan calong gubernur dan wakil gubernur (cagub-cawagub) untuk maju di Pilkada Jakarta.
Djarot membeberkan bahwa PDIP akan mengumumkan pasangan cagub-cawagub yang akan diusung di Pilkada Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur dalam satu atau dua hari ke depan atau di hari terakhir pendaftaran.
“Itu (pengumunan cagub-cawagub) kewenangan hak prerogatif dari ketua umum (Megawati Soekarnoputri), maka sabarlah sedikit satu-dua hari. Pasti ketua umum akan menyampaikan siapa yang nanti akan dicalonkan di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur,” jelasnya.
Hal tersebut disampaikan merespons pertanyaan awak media yang menyinggung apakah Anies Baswedan yang akan diusung oleh PDIP untuk Pilkada Jakarta sekaligus kapan waktu pengumumannya.
“Yang paling penting kan itu, ya? Jadi, tunggu saja satu sampai dua hari,” tandas Djarot. (Rangga)