lifestyleHealth

Apa itu Tech Neck? Ketegangan Leher Akibat Penggunaan Teknologi Berlebih

Penulis Ashila Syifaa
Jan 12, 2025
Ilustrasi teck neck. (Foto: Pexels/Kaboompics)
Ilustrasi teck neck. (Foto: Pexels/Kaboompics)

ThePhrase.id – Tech neck merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan rasa sakit di bagian leher yang diakibatkan oleh penggunaan teknologi seperti ponsel, komputer, dan tablet yang berlebihan. Seiring waktu, tech neck dapat merusak otot-otot dan menyebabkan tulang belakang tidak sejajar, sehingga dapat menyebabkan postur tubuh yang buruk, peradangan sendi, saraf terjepit, dan cakram tulang belakang yang tergeser.

Tech neck juga sering disebut text neck yang terjadi karena kebanyakan menunduk melihat ponsel atau gadget lainnya dalam kurun waktu yang lama.

Rasa sakit di bagian leher ini terjadi karena kepala manusia cukup berat dan otot di leher berfungsi untuk menegakkan kepala, dengan sering menunduk untuk melihat layar telepon genggam atau komputer dapat melelahkan otot leher. Oleh sebab itu, leher terasa sakit, kaku, hingga menimbulkan permasalahan postur tubuh.

Dampak dari Tech Neck

Tech neck dapat memanjangkan otot leher dan memendekkan otot dada, sehingga menyebabkan postur tubuh membungkuk yang memberikan tekanan lebih besar pada leher dan membuat bahu menjadi turun. Ketidakseimbangan ini dapat mengakibatkan rasa nyeri, pegal, dan kaku pada leher dan bahu. 

Tak hanya itu, tekanan pada tulang belakang dapat menjepit saraf yang menyebabkan nyeri leher, punggung bagian bawah, hingga rasa mati rasa atau kesemutan pada tangan.

Kemudian bahu yang condong ke depan dapat menjepit dan menggesek tendon rotator cuff atau sekumpulan otot dan tendon yang mengelilingi sendiri bahu. Seiring waktu, iritasi dapat menyebabkan peradangan dan nyeri bahu, yang dikenal sebagai tendinitis rotator cuff. Orang yang sudah memiliki cedera pada rotator cuff lebih berisiko terkena tendinitis rotator cuff.

Tech neck juga dapat menyebabkan masalah di luar area leher dan bahu, seperti nyeri punggung, sakit kepala, herniated disc atau hernia nukleus pulposus (HNP) adalah kondisi ketika bantalan tulang belakang menonjol keluar dan menekan saraf.

Otot leher yang terganggu dan postur tubuh yang buruk juga dapat memberikan tekanan pada sendi dan otot rahang, sehingga menyebabkan nyeri pada sendi temporomandibular (TMJ).

Terakhir, tech neck berpotensi menyebabkan cervical kyphosis, yaitu hilangnya kelengkungan alami berbentuk C pada leher. Pada cervical kyphosis, lengkungan tersebut menjadi lurus atau bahkan terbalik, dengan bentuk C mengarah ke depan tubuh.

Cara Mencegah Tech Neck

Untuk mencegah tech neck, perhatikan postur tubuh saat menggunakan ponsel, komputer, atau tablet. Pegang ponsel pada ketinggian sejajar dengan mata agar tidak perlu menunduk dan membungkukkan leher. Postur ini lebih mudah dijaga ketika duduk di kursi. Selain itu, sering-seringlah mengambil jeda dari perangkat elektronik dengan berdiri dan bergerak. 

Untuk menghindari tech neck saat menggunakan komputer, posisikan monitor atau layar agar sejajar dengan pandangan, sehingga Anda tidak perlu menunduk atau membungkukkan leher ke depan. 

Cara lain untuk memperbaiki postur tubuh saat menggunakan komputer adalah: 

  • Letakkan layar pada jarak 20–30 inci dari mata (sekitar panjang lengan).  
  • Gunakan monitor atau dudukan laptop untuk meninggikan layar ke level yang tepat (atau tumpuk beberapa buku). 
  • Duduk dengan kepala, pinggul, dan tulang belakang sejajar. 
  • Jaga pergelangan tangan tetap lurus dan siku membentuk sudut sekitar 90 derajat. 
  • Pastikan lutut sejajar dengan pinggul dan kedua kaki rata di lantai. 

Tags Terkait

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic