trending

Aturan Buka Puasa Ramadhan di MRT, Commuter Line, dan Transjakarta

Penulis Nadira Sekar
Mar 29, 2023
Aturan Buka Puasa Ramadhan di MRT, Commuter Line, dan Transjakarta
ThePhrase.id - Selama Ramadhan, sejumlah moda transportasi umum (publik) melonggarkan sedikit aturannya bagi umat Islam yang ingin membatalkan atau buka puasa saat adzan maghrib berkumandang.

Foto: Stasiun MRT Lebak Bulus Grab (dok.ThePhrase.id/Nadira)


PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta adalah salah satu moda transportasi umum (publik) yang memberlakukan aturan khusus selama Ramadhan 2023. Selama bulan suci, penumpang MRT diperbolehkan untuk membatalkan puasa saat berada di dalam ratangga maupun area berbayar, seperti peron atau beranda peron/paid concourse, saat waktu berbuka tiba.

Penumpang hanya diizinkan untuk membatalkan puasa dengan air putih dan buah kurma, serta waktu maksimum 10 menit setelah azan magrib jika masih berada di dalam ratangga atau area berbayar.

MRT menegaskan bahwa pengguna jasa tidak diperbolehkan membatalkan puasa dengan minuman selain air putih, seperti teh, kopi, sirup, soda, dan sejenisnya, serta tidak boleh mengonsumsi kudapan selain buah kurma. Selain itu, MRT mengizinkan penumpang untuk membuka masker saat berbuka puasa dan menggunakannya kembali setelah kegiatan membatalkan puasa selesai.

Selain MRT Jakarta, penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) atau Commuter Line juga diperbolehkan untuk makan dan minum di dalam kereta saat waktu berbuka tiba.

"Saat waktu berbuka puasa tiba, pengguna yang sedang dalam perjalanan menggunakan commuter line diperbolehkan untuk membatalkan puasanya dengan makanan dan minuman ringan hingga satu jam setelah waktu berbuka," kata Vice President Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba.

Foto: Halte Transjakarta (dok. ThePhrase.id/Nadira)


Anne menyatakan bahwa akan ada petugas yang akan memberitahu waktu untuk berbuka puasa. Meskipun makan dan minum diizinkan, penumpang diminta untuk menghindari makanan dan minuman yang berbau menyengat. Anne juga mengimbau agar penumpang tetap menjaga kebersihan di dalam KRL.

Para penumpang Transjakarta juga diizinkan untuk makan dan minum pada waktu berbuka puasa. Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta, Apriastini Bakti Bugiansri, mengatakan bahwa penumpang yang sedang menjalankan ibadah puasa dapat makan dan minum untuk membatalkan puasanya setelah waktu berbuka tiba. Penumpang dapat makan dan minum baik di halte maupun dalam bus selama bulan Ramadhan.

Meskipun demikian, pelanggan yang berbuka puasa diminta untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan dan mematuhi aturan-aturan yang ditetapkan oleh Transjakarta.

Berikut adalah aturan atau ketentuan buka puasa di area Transjakarta selama bulan Ramadhan:

  • Mematuhi aturan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 yang berlaku.

  • Makan dan minum hanya diperbolehkan pada saat akan membatalkan puasa dengan mengkonsumsi air minum, kurma atau makanan ringan dan sejenisnya.

  • Tidak diperkenankan untuk mengkonsumsi makanan berat seperti nasi, lauk pauk, dan makanan siap saji lainnya.

  • Makan dan minum hanya diperbolehkan maksimal 10 menit sejak adzan Maghrib.

  • Masker dapat dilepas saat berbuka puasa, tetapi wajib dikenakan kembali setelah selesai.

  • Saat melepas masker untuk makan dan minum, tidak diperkenankan untuk berbicara langsung maupun melalui handphone.

  • Tetap menjaga kebersihan dan ketertiban bersama.


[nadira]

Tags Terkait

 
Related News

Popular News

 

News Topic