Austin Russell, DO dari Stanford University yang Jadi Miliarder Termuda di Dunia

ThePhrase.id - Austin Russell, merupakan pengusaha yang memulai bisnisnya sendiri dan berhasil menjadi miliarder termuda di dunia.

Bagaimanakah kisahnya?

Austin Russel merupakan pemuda asal California yang lahir pada 14 Maret 1995. Austin lahir di keluarga berkecukupan dengan ayahnya, Michael Russell merupakan pengusaha real estate dan ibunya, Shannon Cleye merupakan mantan model dan aktris.

Ia mulai dikenalkan dunia bisnis oleh ayahnya di usia 15 tahun saat ia mematenkan temuannya, yaitu sistem daur ulang air tanah pada alat penyemprot air. Ayahnya kemudian mengenalkannya pada Jason Eichenholz yang menjadi mentornya, dan kemudian membantunya mendirikan perusahaan. 

Austin dikenal suka mempelajari banyak skill dari artikel di Wikipedia dan video di Youtube. Hal ini membawanya pada ide untuk mendirikan perusahaannya sendiri, Luminar saat ia baru saja berusia 17 tahun dan masih duduk di bangku SMA.

Austin Russell sempat berkuliah di Stanford University selama tiga bulan pada jurusan Fisika Terapan sebelum akhirnya memutuskan keluar atau drop out. Hal ini karena ia menerima beasiswa dari miliarder Peter Thiel pada tahun 2013 senilai 100.000 Dollar AS yang digunakan untuk mendukung pebisnis muda.

Tak menyia-nyiakan kesempatan ini. Austin memfokuskan diri sepenuhnya untuk mengembangkan Luminar. Perusahaan yang ia dirikan ini berada dalam mode stealth atau tersembunyi agar Austin dapat mengembangkan teknologinya tanpa gangguan dari kompetitor.

Selama mode stealth, Austin bergerak mengembangkan teknologi lidar (light detection and ranging), mengumpulkan karyawan dari Palo Alto hingga Orlando, dan berhasil mendapatkan investor senilai 36 juta Dollar AS. Austin bahkan mendesain dan memproduksi sendiri komponen lidar dari Luminar ini.

Lidar sendiri merupakan teknologi yang sedang berkembang pesat seiring makin terkenalnya autonomous vehicle atau mobil tanpa pengemudi. Teknologi ini memungkinkan perangkat keras maupun perangkat lunak lidar mendeteksi dan mengukur jarak hingga tercipta peta tiga dimensi dari lingkungan sekitar.

Perusahaan yang didirikan Austin, Luminar resmi diperkenalkan pada 3 Desember 2020 dan terdaftar secara publik di Nasdaq sebagai LAZR. 

Kini, sensor lidal buatan Luminar sukses dibagai oleh merek ternama seperti Volvo, Toyota, dan Intel Mobileye. Bahkan, Luminar baru-baru ini berhasil terpilih untuk digunakan dalam Drive Hyperion Autonomous Vehicle Reference Platform milik Nvidia yang rencanakan akan menghasilkan produk akhir di tahun 2024.

“Saat ini, Luminar memiliki ratusan karyawan. Mobil Anda mungkin akan segera menyertakan teknologinya, jika Anda mengendarai Mercedes-Benz atau Volvo,” ungkap Austin dilansir Liputan6. 

Kekayaan Austin Russell 

Setelah Luminar terdaftar dalam bursa Nasdaq pada tahun 2020, Austin berhasil menjadi miliarder termuda di dunia pada usia 25 tahun, mengalahkan gelar yang sebelumnya dipegang Kylie Jenner.

Dilansir The Wall Street Journal, saham Luminar memiliki nilai pasar sekitar 7,8 miliar Dollar AS. Austin sendiri disebut Forbes memiliki kekayaan sebesar 2,4 miliar Dollar AS di tahun 2021. 

Pada 2021, dia membeli properti di Pacific Palisades, Los Angeles senilai 83 juta Dollar AS yang memiliki luas 20.000 ft². Rumah mewah ini memiliki 6 kamar tidur dengan 18 kamar mandi dan scan retina untuk akses ke kamar tidur.

Selain itu, Austin juga disebut memiliki rumah mewah lain di kawasan Winter Park, Florida senilai 10,6 juta Dollar AS yang dekat dengan kantor pusat Luminar di Orlando. Hunian ini bahkan tercatat sebagai transaksi real estate residensial terbesar kedua di Central Florida. 

Kini selain memfokuskan kariernya sepenuhnya pada Luminar, Austin juga diduga akan menginvestasikan waktunya pada berbagai bidang bisnis lain. Seperti, saat ia masuk negosiasi untuk membeli 82 saham Forbes senilai 800 miliar Dollar AS. [fa]