Bagas/Fikri, Kejutan Terbesar All England 2022

ThePhrase.id – Final ganda putra All England 2022 memang mempertemukan sesama wakil Indonesia. Tapi kejutannya yang tampil sebagai juara adalah Bagas/Fikri, bukan Ahsan/Hendra yang unggul pengalaman, sekaligus merupakan ganda putra unggulan kedua.

Final ganda putra All England 2022 berlangsung pada Minggu 20 Maret siang waktu setempat atau siang waktu setempat atau petang hari WIB. Bagas/Fikri unggul dua game dalam tempo 37 menit. Skor game pertama 21-19, game kedua 21-13.

Munculnya Bagas/Firi sebagai juara All England 2022, tentu saja memberi rasa penasaran. Siapa sih pasangan putra Indonesia tersebut? Bagaimana latar belakangnya, sampai "tiba-tiba" menjadi juara di turnamen bulu tangkis tertua di dunia ini?

Berikut rangkuman seputar Bagas/Fikri, ganda putra andalan baru Indonesia di ajang internasional tersebut.

Peringkat 28 Dunia

Dalam peringkat BWF per 15 Maret 2022, Bagas/Fikri menempati posisi 28 dunia dan 24 Asia. Mereka memiliki poin 45,282. Untuk poin pribadi, Muhammad Shohibul Fikri punya 91,440. Sedangkan Bagas Maulana 79,658 poin. Maka itu tampil di All England 2022, Bagas/Fikri bukan berstatus unggulan.

Catatan Juara

Sebelum berhasil meraih gelar juara di All England 2022, ada beberapa catatan positif lain yang dimiliki Bagas/Fikri. Misalnya juara Finnish Open 2019, Hyderabad Open 2019, dan bersama timnas bulu tangkis tampil sebagai yang terbaik di Badminton Asia Team Championship 2022.

Cilacap-Bandung

Bagas Maulana merupakan pemain bulu tangkis kelahiran Cilacap, 20 Juli 1998, jadi usianya 23 tahun. Sementara Shohibul Fikri adalah atlet kelahiran Bandung, 15 November 1999, sehingga usianya sekarang 22 tahun. Maka bisa dikatakan karier Bagas/Fikri masih begitu panjang.

Debutan All England

Tidak banyak yang tahu bahwa Bagas/Fikri merupakan debutan di All England tahun ini. Mereka baru sekali ini turun di ajang Super 1000 tersebut. Hasilnya pun menggembirakan, mereka berhasil mengamankan gelar juara.

Melibas Tiga Wakil Indonesia

Dalam perjalanan sampai menjadi juara All England 2022, Bagas/Fikri tercatat tiga kali menyingkirkan sesama ganda putra dari Indonesia. Di babak 32 besar mengalahkan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan 21-18 21-19, babak semifinal menang atas Marcus/Kevin 22-20 13-21 21-16, dan final Ahsan/Hendra 21-19 21-13.

Komentar Usai Juara

"Saya masih belum bisa berkata-kata, terharu, tidak percaya, senang, dan bangga campur aduk. Sama sekali tidak menyangka bisa naik podium tertinggi. Saat pertandingan selesai, perasaan tidak tahu lagi seperti apa, yang pasti senang banget," ujar Bagas Maulana

"Saya terharu sampai keluar air mata tidak bisa ditahan, karena tidak menyangka bisa juara di sini. Gelar ini kami persembahkan buat Indonesia, PBSI, pelatih, keluarga, orang-orang tersayang yang selalu memberi dukungan," imbuh Shohibul Fikri. [fa]