ThePhrase.id - PSM Makassar secara resmi meminjamkan pemain mudanya, Sulthan Zaky, ke klub asal Kamboja, MOI Kompong Dewa FC, untuk musim kompetisi 2025-2026. Pengumuman peminjaman dilakukan pada Sabtu, 2 Agustus 2025 melalui kanal resmi klub.
Zaky menjadi pemain Indonesia pertama yang direkrut klub yang baru dibentuk di Liga Kamboja itu. MOI Kompong Dewa FC merupakan tim yang mengambil alih lisensi kompetisi dari Ministry of Interior FA, dan akan berlaga di musim perdana mulai 9 Agustus 2025.
Manajemen PSM mengindikasikan bahwa peminjaman Sulthan Zaky dilakukan demi memberikan pengalaman dan menit bermain lebih banyak bagi bek muda tersebut, yang sejauh ini belum mendapat waktu bermain reguler di tim utama Juku Eja.
"PSM Makassar meminjamkan bek muda potensial, Sulthan Zaky ke klub Kamboja Premier League, MOI Kompong Dewa Football Club," tulis klub dalam pernyataan resmi.
Pemain kelahiran Makassar, 23 Maret 2006 itu, baru mencatatkan empat penampilan bersama skuat utama PSM sejak promosi dari tim junior pada 2023. Minimnya menit bermain membuat manajemen memutuskan melepasnya sementara ke luar negeri.
Sulthan Zaky sebelumnya dikenal publik sepak bola nasional lewat penampilannya bersama Timnas Indonesia kelompok umur. Ia pernah memperkuat Timnas Indonesia U-16 dan Timnas Indonesia U-17 pada 2022 hingga 2023.
Namanya juga tercatat sebagai bagian dari Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023. Pada turnamen tersebut, Zaky bermain sebagai bek sayap dan tampil dalam beberapa laga awal fase grup.
Zaky kemudian naik ke level Timnas Indonesia U-19 dan U-20. Ia turut ambil bagian dalam Piala Asia U-20 2025, ketika Tim Merah Putih tersingkir di babak penyisihan grup.
Pemain yang dikenal bermain di sektor bek kanan itu juga sempat dipanggil ke skuat Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024. Namun, selama kejuaraan berlangsung, Zaky tidak diturunkan oleh pelatih Shin Tae-yong dan hanya mengisi bangku cadangan.
MOI Kompong Dewa FC yang akan menjadi tempat berlabuh sementara Zaky, merupakan klub yang berafiliasi langsung dengan Kementerian Dalam Negeri Kamboja. Akuisisi terhadap Ministry of Interior FA dilakukan pada pertengahan 2025. (Rangga)