Thephrase.id - Menjelang Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Timnas Indonesia menghadapi tantangan di luar lapangan. PSSI resmi meminta AFC untuk menunjuk wasit yang lebih netral dalam laga mendatang.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memastikan langkah ini dilakukan demi menjaga keadilan jalannya pertandingan. Pihaknya telah melayangkan surat resmi sebagai upaya melobi agar penunjukan wasit tidak berasal dari kawasan regional yang sama.
"Sekjen PSSI, Yunus Nusi, kemarin sudah mengirimkan surat resmi ke FIFA, dan saya juga akan kirimkan surat resmi ke AFC, mengenai penunjukan wasit sekarang," tegas Erick Thohir.
"Yang ternyata wasitnya dari negara regional yang sama, dari Kuwait. Kita lagi coba melobi, kalau bisa wasitnya dari tempat yang lebih netral. Seperti Australia, Jepang, Tiongkok, atau bahkan dari Eropa. Kita lihat hasilnya," sambung Erick Thohir.
Menurut Erick Thohir, penggunaan wasit dari negara dengan kedekatan regional bisa menimbulkan potensi ketidakadilan. Karena itu, PSSI menilai penting adanya wasit dari wilayah yang lebih jauh demi menjamin objektivitas.
Selain soal wasit, PSSI juga menyoroti kondisi yang dihadapi Timnas Indonesia saat bermain di Arab Saudi. Erick Thohir menyebut, sejumlah kendala nonteknis sempat terjadi.
"Memang tekanan itu, menarik. Rupanya dengan sepak bola kita bangkit, rupanya banyak juga pihak-pihak yang mengantisipasi berlebihan," ucap Erick Thohir.
"Padahal, sepak bola itu sesuatu yang diciptakan untuk kompetisi yang sehat. Tapi, realitanya hal-hal seperti ini terjadi," beber Erick Thohir.
Erick Thohir menjelaskan, salah satu yang dialami adalah batalnya uji coba yang sudah dijadwalkan. Selain itu, Timnas Indonesia juga menghadapi hambatan saat bertanding di sana.
"Uji coba kita kemarin sempat tidak terjadi. Banyak hal juga, tadi saya dapat informasi, ketika kita bermain di sana juga pengawalannya tidak ada. Bahkan, telat ke lapangan sampai waktu yang berlebihan," kata Erick Thohir.
Untuk mengantisipasi situasi itu, PSSI telah menurunkan tim advance lebih dulu ke lokasi pertandingan. Mereka bertugas memastikan segala kebutuhan berjalan sesuai rencana.
"Ini yang kita coba membuat tim advance. Sudah kita kirim kemarin. Hotelnya pun kita memilih hotel yang tidak dipersiapkan oleh panitia. Ini bagian-bagian kita menjaga faktor X supaya tim kita bisa lebih fokus di sana," jelas Erick Thohir.
Langkah tersebut menjadi strategi PSSI agar Timnas Indonesia tetap menjaga fokus menghadapi laga krusial. Persiapan teknis maupun nonteknis diprioritaskan demi memastikan performa terbaik di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. (Rudi P)
Tags Terkait