sportLiga Inggris

Bintang-Bintang Manchester United Marah ke Ruben Amorim, Kaitkan Performa Buruk dengan PHK Besar-Besaran

Penulis Ahmad Haidir
Mar 02, 2025
Manajer Manchester United, Ruben Amorim. Foto Istimewa
Manajer Manchester United, Ruben Amorim. Foto Istimewa

Thephrase.id - Bintang-bintang Manchester United dilaporkan marah ke manajer Setan Merah, Ruben Amorim lantaran mengaitkan performa buruk dengan pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran.

Media Inggirs, Daily Mail mengabarkan internal Manchester United sempat memburuk sebelum menang 3-2 atas Ipswich Town di Old Trafford pada Kamis, 27 Februari 2025.

Akan tetapi di luar lapangan, pekan ini menjadi pekan yang menegangkan di Manchester United. Petinggi Setan Merah mengonfirmasi efisiensi terhadap 200 karyawan.

"Setelah berita itu tersiar, Amorim menyalahkan para pemainnya, dengan mengatakan kegagalan mereka lolos ke Liga Champions dan penampilan buruk mereka di Premier League telah menyebabkan PHK," tulis Daily Mail.

Manchester United tengah jeblok di Premier League musim ini. Setan Merah hanya bisa bertengger di posisi ke-14 lewat 33 poin dari 27 pertandingan hasil sembilan kemenangan, enam seri, dan 12 kalah.

"Kita harus mengatasi semua masalah di klub, tetapi satu bagian penting dari momen ini adalah memahami bagaimana kita sampai pada situasi ini," beber Amorim.

"Itu ada hubungannya dengan kurangnya keberhasilan tim sepak bola, karena kami adalah mesin dari setiap klub sepak bola," lanjut mantan juru taktik Sporting Lisbon itu.

Bintang Bintang Manchester United Marah ke Ruben Amorim  Kaitkan Performa Buruk dengan PHK Besar Besaran
Ketidakharmonisan melanda Manchester United. Foto: X Manchester United

Media Inggris lainnya, The Sun mengklaim pernyataan Amorim itu memancing ketidakharmonisan di ruang ganti Manchester United. Para pemain Setan Merah disebut frustrasi.

"Jika Anda pergi ke Carrington, Anda akan mengira para pemain dan Amorim akur. Tetapi kenyataannya para pemain frustrasi karena disalahkan atas masalah keuangan klub," ucap seorang sumber kepada The Sun.

"Namun mereka belum menantang manajer tersebut karena mereka belum menjalin ikatan dengannya. Dia jelas tentang apa yang dia inginkan dari mereka di lapangan, dan mereka mencoba menerapkannya," tambahnya.

"Tetapi sementara beberapa dari mereka sepenuhnya mendukung taktiknya, mereka merasa tidak dapat berbicara karena Amorim teguh pada apa yang diinginkannya," imbuhnya.

"Mereka melakukan apa yang diperintahkan, entah mereka menganggapnya benar atau tidak... para pemain merasa mereka tidak dapat menunjukkan ketidaksenangan atau itu akan menjadi masalah," tandasnya.

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic