Black Steel FC, Juara Paruh Musim Liga Futsal Pro 2021

ThePhrase.id - Liga Futsal Pro 2021 telah menyelesaikan putaran pertama. Pertandingan terakhir paruh musim berlangsung pada Sabtu-Minggu 12-13 Maret 2022.

Black Steel FC tampil sebagai juara paruh musim. Dari 11 kali bermain tim asal Manokwari ini mampu memetik 10 kemenangan. Hanya satu laga berakhir imbang, melawan BTS FC.

Pencapaian itu membuat Black Steel kokoh di puncak klasemen sementara. Menutup putaran pertama di peringkat teratas dengan 31 poin.

Catatan belum terkalahkan ini meneruskan musim kemarin, saat juara bertahan Liga Futsal Pro ini juga tidak terkalahkan.

Bila ditambah dengan hasil kompetisi musim 2020, Black Steel sudah 26 pertandingan tidak terkalahkan. Rinciannya 15 pertandingan di Liga Futsal Pro 2020, ditambah 11 partai di Liga Futsal Pro 2021 sampai putaran pertama kelar.

Tangan Dingin Coach Hamee

Apa yang sudah dicatat Black Steel ini tidak lepas dari tangan dingin pelatih Rakhpol Saingetnam, alias Coach Hamee. Pelatih asal Thailand itu mampu mengubah wajah Black Steel menjadi sedemikian gahar.

Coach Hamee merupakan pelatih yang disegani di kawasan Asia Tenggara. Di Piala Dunia Futsal 2021 lalu ia juga menangani Thailand dengan pencapaian lolos ke babak 16 besar.

Soal catatan belum terkalahkan ini, coach Hamee berujar punya obsesi tersendiri. "Di Thailand saya pernah lama membawa Chonburi tidak terkalahkan. Sekarang di Black Steel saya juga ingin mencetak prestasi serupa," tuturnya.

Bersiap Go International

Tahun ini Black Steel akan mewakili Indonesia tampil di AFC Futsal Club Championship 2022. Ajang itu dijadwalkan berlangsung di UEA pada 3-14 Agustus 2022.

Black Steel berangkat dengan status juara Liga Futsal Pro 2020. Kejuaraan itu merupakan perwakilan terbaik klub futsal di masing-masing negara Asia.

Indonesia mendapatkan jatah satu klub langsung tampil di babak utama. Dan, Black Steel yang berhak lolos ke ajang tersebut.

Tentu saja ini menjadi pembuktian buat Evan Soumilena dan kawan-kawan. Apakah mereka bisa berbicara banyak di pentas internasional, atau masih sekadar jago di kompetisi domestik. Kita tunggu saja! [fa]