trending

BMKG Ungkap El Nino Berpotensi Digantikan La Nina, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

Penulis Nadira Sekar
May 01, 2024
Foto: Ilustrasi Hujan (freepik.com)
Foto: Ilustrasi Hujan (freepik.com)

ThePhrase.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi bahwa fenomena El Nino yang tengah melanda Indonesia berpotensi digantikan oleh La Nina. Informasi ini disampaikan melalui unggahan resmi akun Instagram BMKG pada Jumat (26/4).

El Nino, yang telah berlangsung sejak Juni 2023, saat ini dalam fase yang lemah dan diperkirakan akan berlanjut hingga akhir April 2024. El Nino sendiri ditandai oleh suhu permukaan laut di Samudra Pasifik tengah dan timur yang lebih tinggi dari biasanya. Peningkatan suhu ini mempengaruhi pola angin global, menyebabkan kekeringan di beberapa wilayah Indonesia dan peningkatan curah hujan di negara lain.

Di sisi lain, La Nina adalah fenomena iklim yang berlawanan dengan El Nino, di mana suhu permukaan laut di Samudra Pasifik tengah dan timur menjadi lebih dingin dari biasanya. La Nina dikenal karena memberikan dampak global, terutama dalam peningkatan curah hujan di wilayah Pasifik Barat.

Secara umum, La Nina menyebabkan pendinginan suhu Bumi secara global, meskipun dampaknya berbeda di setiap wilayah. Hal ini dapat membuat udara terasa lebih dingin atau menyebabkan peningkatan curah hujan.

Di Indonesia, selama periode Juni-Agustus, La Nina dapat meningkatkan curah hujan hingga 20-40 persen, bahkan lebih dari 50 persen di beberapa wilayah. BMKG mencatat bahwa La Nina telah menyebabkan cuaca ekstrem di Indonesia, yang berkontribusi pada terjadinya banjir dan longsor.

Meskipun La Nina dapat membawa dampak negatif, seperti bencana alam, ia juga memiliki dampak positif. Misalnya, meningkatkan ketersediaan air tanah dan permukaan, yang penting bagi sektor-sektor seperti pertanian, industri, dan domestik.

BMKG memperkirakan peluang terjadinya La Nina menggantikan El Nino sebesar 60 persen, sementara 40 persen lainnya kemungkinan akan mengarah pada kondisi netral atau tidak ada La Nina. Potensi terjadinya La Nina sebagai pengganti El Nino diperkirakan terjadi pada periode Juni, Juli, dan Agustus 2024. Meski begitu, kondisi netral diprediksi akan dapat bertahan setidaknya hingga Juli 2024. [nadira]

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic