trending

Bukan Helium, Ini Dia Penyebab Balon Meledak di Perayaan Hari Guru

Penulis Nadira Sekar
Nov 28, 2023
Foto: Tangkapan Layar Balon Gas Meledak
Foto: Tangkapan Layar Balon Gas Meledak

ThePhrase.id - Perayaan Hari Guru Nasional di SDN Cimuning 1, Kecamatan Mustika Jaya, Bekasi pada Sabtu (25/11) berakhir dengan tragedi.  Balon yang seharusnya dilepaskan malah meledak dan mengeluarkan api.

Akibat kejadian itu, sepuluh guru mengalami luka-luka. Beruntungnya, para guru yang terluka segera mendapat perawatan dan tidak ada korban jiwa.

Kronologi Balon Gas Meledak

Para guru dan murid di SDN Cimuning 1, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi tengah merayakan Hari Guru Nasional pada Sabtu (25/11/2023). Salah satu kegiatan yang direncanakan adalah melepaskan balon gas ke udara. Guru-guru berkumpul di halaman sekolah untuk bersama-sama menerbangkan balon-balon tersebut. 

Namun, sayangnya, kumpulan balon tiba-tiba meledak dengan suara ledakan keras. Mendengar ledakan itu, para guru dan murid segera berusaha menjauh dari lokasi kejadian. Meski demikian, api yang muncul masih sempat menyentuh sebagian guru yang sedang memegang tali balon. Kejadian ini dikonfirmasi oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Warsim Suryana. 

"Ketika momen melepaskan balon ke udara bersama-sama itu, salah seorang guru laki-laki memutuskan tali menggunakan korek api," ujar Warsim, dilansir dari Kompas.com.

@pojokbekasi Peringatan hari guru Nasional menjadi petaka untuk para gurunya sendiri. sebuah balon gas meledak di  SDN 1 Cimuning yang berada di Jalan Raya Bantargebang Kecamatan Mustikajaya Kota Bekasi, pada Sabtu 25 November 2023. #harigurunasional #infobekasi #kotabekasi #fyp #viral #pojoksatu ♬ suara asli  - Pojok Bekasi

Dia menyebut, tidak ada yang menduga api dari korek itu menyulut balon sehingga menimbulkan ledakan yang mengenai sejumlah guru.

Penyebab Balon Meledak

Banyak faktor yang bisa membuat sebuah balon meledak. Salah satunya adalah ketidakstabilan lingkungan. Perubahan suhu atau tekanan di sekitar balon dapat memainkan peran penting. Jika balon yang terisi gas tiba-tiba terpapar panas atau sumber panas, seperti sinar matahari yang intens atau api, hal ini dapat menyebabkan gas di dalamnya memuai secara cepat dan berpotensi membuat balon meledak.

Disebut-sebut sebagai penyebab, gas helium sendiri adalah gas yang non-flammable atau tidak mudah terbakar. Helium adalah gas mulia yang inert, yang berarti tidak bereaksi dengan mudah dengan zat lain, termasuk oksigen. Oleh karena itu, helium tidak mudah terbakar atau mendukung proses pembakaran.

Melansir Kompas.com, ahli toksikologi kimia dari Universitas Indonesia (UI) Budiawan mengungkap bahwa gas bertekananlah yang menyebabkan ledakan. Gas bertekanan yang dimaksud adalah gas hidrogen. 

Hidrogen adalah gas yang lebih ringan dari udara, sehingga memberikan daya apung pada balon, mirip dengan helium. Pada masa lalu, hidrogen sering digunakan sebagai gas pengisi untuk balon udara karena harganya lebih murah dan ketersediaannya lebih luas dibandingkan helium.

Namun, ada risiko keselamatan yang terkait dengan menggunakan hidrogen untuk mengisi balon. Hidrogen adalah gas yang sangat mudah terbakar dan sangat mudah meledak dalam kehadiran api atau percikan api. [nadira]

 

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic