lifestyleHealth

Bukan Introvert atau Extrovert? Kenali Otrovert Tipe Kepribadian Baru

Penulis Ashila Syifaa
Sep 21, 2025
Ilustrasi otrovert. (Foto: freepik.com)
Ilustrasi otrovert. (Foto: freepik.com)

ThePhrase.id – Apakah kamu pernah merasa tidak cocok masuk ke dalam tipe kepribadian introvert dan extrovert? Mungkin kamu masuk ke dalam tipe otrovert, istilah pada tipe kepribadian baru yang ditemukan oleh psikiater asal Amerika Serikat, Rami Kaminski. Lalu apa itu kepribadian otrovert?

Menurut Dr. Rami Kaminski, istilah “otrovert” diambil dari bahasa Spanyol “otro” yang berarti “lain” dan ditambahkan “-vert” yang meminjam terminologi psikologi.

Konsep ini muncul sebagai jawaban bagi mereka yang merasa dirinya tidak sepenuhnya cocok dikategorikan sebagai introvert maupun extrovert.

Otrovert merupakan istilah baru yang berbeda dari introvert dan extrovert. Menurut Dr. Rami, istilah baru ini menggambarkan seseorang yang merasa tidak cocok masuk ke kelompok manapun, meskipun mereka termasuk orang-orang populer yang selalu diterima oleh semua orang. 

Dalam kata lain, mereka merupakan orang-orang yang mudah berteman dan berinteraki dengan siapapun, bahkan dapat membangun koneksi yang dalam dengan orang lain. Namun yang membedakan adalah, otrovert memiliki perasaan kekurangan koneksi dalam sebuah kelompok. Kelompok yang dimaksud di sini dapat merujuk pada kelompok idenitas kolektif maupun kelompok yang tradisional.

Menurutnya, orang-orang otrovert lebih cenderung untuk menolak dan tidak mengikuti tren mayoritas masyarakat.

Selain itu, otrovert digambarkan sebagai sosok yang mandiri secara emosional dan menolak dorongan sosial untuk berkelompok atau berpasangan secara emosional dengan orang lain, atau yang sering disebut sebagai 'Bluetooth phenomenon'.

Namun, bukan berarti orang otrovert tidak bisa menjalin hubungan atau membangun hubungan secara emosional. Dr. Rami menjelaskan. bahwa otrovert merasa sulit untuk menjadi bagian dari suatu kelompok, meskipun dalam kelompok tersebut terdiri dari individu yang masing-masing merupakan teman baik. Masalahnya terletak pada hubungan dengan kelompok sebagai suatu entitas, bukan dengan anggota-anggotanya secara individu.

Orang dengan kepribadian otrovert memiliki ciri khas:

  • Tidak mudah larut dalam emosi dan suasana kelompok.
  • Memiliki kecenderungan berpikir mandiri dan kreatif.
  • Sering merasa seperti ‘orang luar’ dalam interaksi sosial.
  • Mampu menjaga jarak emosional dari norma sosial tanpa ikut terbawa.
  • Lebih nyaman dalam kelompok kecil atau interaksi pribadi daripada keramaian.

Perbedaan antara Otrovert, Introvert, dan Extrovert

  • Introvert biasanya berorientasi ke dalam, lebih fokus pada dunia internal dan sering merasa lelah setelah banyak berinteraksi sosial.
  • Extrovert lebih berorientasi ke luar, menikmati interaksi sosial, suka bergaul, dan mendapat energi dari kebersamaan dengan orang lain.
  • Otrovert tidak sepenuhnya terikat pada dunia internal maupun eksternal, tidak pas masuk ke salah satu kelompok, tapi tetap mampu membangun hubungan sangat dalam sekaligus menjaga jarak emosional. Otrovert tidak merasa terpaksa menyesuaikan diri dengan norma sosial, sehingga lebih bebas berpikir dan berinovasi.

[Syifaa]

Artikel Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic