ThePhrase.id – Bagi kamu yang sedang butuh energi ekstra atau ingin melek sebelum beraktivitas, kopi yang mengandung kafein tinggi bisa jadi jawaban. Namun, tidak semua kopi punya kandungan kafein yang sama.
Ada jenis-jenis kopi yang terkenal dengan dosis kafein cukup tinggi sehingga bisa memberi dorongan energi lebih. Nah, berikut beberapa kopi yang mengandung kafein tinggi dan waktu yang tepat untuk menikmatinya.
Dibanding Arabika, biji kopi Robusta dikenal memiliki kafein sekitar dua kali lipat dibanding arabika dengan kandungan 2–2,7% kafein dari berat biji. Rasanya yang pahit dan bold cocok menjadi pilihan bagi pekerja maupun kamu yang butuh untuk tetap fokus dalam waktu lama, seperti saat lembur, mengerjakan deadline, atau akan melakukan aktivitas fisik berat.
Mungkin masih belum banyak yang familiar dengan kopi satu ini. Cold brew dibuat dengan metode seduh dingin yang berlangsung selama 8–24 jam. Proses ekstraksinya yang lama membuat secangkir cold brew bisa mengandung 200–300 mg kafein.
Minuman satu ini cocok untuk menemani hari panjang yang penuh aktivitas, misalnya saat traveling, road trip, atau agenda outdoor yang membutuhkan stamina ekstra. Uniknya, meski memiliki kafein yang tinggi, efek kafein pada cold brew cenderung lebih halus namun tahan lama, sehingga tidak membuat kamu lemas setelah efek kafein menghilang.
Satu shot espresso mungkin hanya sekitar 30 ml, namun minuman satu ini mengandung 60–100 mg kafein yang langsung terasa efeknya. Pecinta kopi pahit mungkin akan cocok meminum espresso di pagi hari sebelum memulai aktivitas padat atau ketika sedang membutuhkan suntikan energi instan sebelum meeting penting. Bagi yang butuh energi tambahan, kamu bisa mencoba memesan double shot espresso.
Kopi tubruk khas Indonesia diseduh dengan bubuk kopi yang langsung dituang air panas, tanpa filter. Sajian kopi tubruk biasanya menggunakan takaran kopi yang cukup banyak sehingga memiliki kandungan kafein tinggi, sekitar 60-120 mg kafein di tiap cangkirnya.
Kerap dikonsumsi pecinta kopi tradisional, kopi satu ini juga cocok dinikmati di sore hari setelah kamu menyelesaikan berbagai pekerjaan harian. Kopi tubruk juga dapat menjadi minuman untuk menemani obrolan dengan sepiring kudapan nikmat di sore hari.
Jika di Indonesia ada kopi tubruk, Turki juga terkenal akan kopinya yang memiliki kandungan kafein cukup tinggi. Turkish coffee disajikan dengan cara menyeduh bubuk kopi sangat halus bersama air dan gula dalam wadah kecil bernama cezve, lalu disajikan tanpa disaring.
Karena bubuknya yang ikut dikonsumsi, kandungan kafein Turkish coffee cukup tinggi sekitar 50–65 mg per cangkir. Rasa pekatnya cocok diminum dalam suasana tenang, misalnya saat kamu ingin fokus merenung atau membaca.
Keunikan serta kekayaan budaya pada kopi Turki membuat UNESCO menetapkan kopi satu ini sebagai warisan budaya takbenda. [fa]