ThePhrase.id - Platform berbagi pesan di bawah naungan Meta, WhatsApp telah menjadi salah satu platform pesan instan paling populer di dunia, termasuk di Indonesia.
Ada banyak fitur yang ditawarkan WhatsApp, salah satunya centang biru dan status online. WhatsApp sendiri memiliki tiga jenis centang yang masing-masing memiliki makna tersendiri.
Centang tunggal berwarna abu-abu menunjukkan bahwa pesan Anda telah terkirim namun belum diterima oleh penerima. Hal ini biasanya terjadi karena gangguan sinyal atau perangkat penerima dimatikan. Sementara dua centang abu-abu menandakan bahwa pesan telah terkirim dan diterima oleh penerima, namun belum dibaca atau bisa juga karena fitur centang biru dinonaktifkan oleh penerima.
Sementara itu, dua centang berwarna biru menandakan bahwa pesan yang Anda kirim sudah diterima dan dibaca oleh penerima. Di sisi lain, status online memberitahu pengguna lain kapan Anda sedang aktif di WhatsApp.
Meskipun begitu, centang biru dan status online bisa jadi menjadi masalah privasi bagi sebagian pengguna. Ada berbagai alasan mengapa seseorang mungkin ingin menyembunyikan bahwa mereka telah membaca pesan di WhatsApp. Salah satunya adalah untuk menjaga privasi atau untuk menghindari tekanan untuk segera memberikan respons. Terkadang, situasi atau kesibukan membuat seseorang sulit untuk merespons pesan dengan cepat.
Walau WhatsApp secara default menampilkan centang biru untuk menandai pesan yang telah dibaca dan status online pengguna, ada beberapa cara untuk mengelolanya agar lebih sesuai dengan preferensi privasi Anda.
Dengan mematikan centang biru, Anda tidak akan lagi mengetahui apakah pesan yang Anda kirim telah dibaca oleh penerima atau tidak. Namun, ini juga berarti Anda tidak dapat melihat apakah pesan yang Anda terima telah dibaca.
Dengan menyembunyikan status online, orang lain tidak akan bisa melihat kapan terakhir kali Anda menggunakan WhatsApp. Namun, Anda juga tidak akan bisa melihat status online orang lain. [nadira]