ThePhrase.id - Sebanyak 10 persen saham US Lecce, kub Serie A Italia, dibeli pengusaha Indonesia. Namun yang muncul di depan media sebagai pendahulu adalah selebritas, Raffi Ahmad.
Terus sebenarnya apa kapasitas dari Raffi Ahmad? Semua terjawab dari penjelasan yang disampaikan pihak klub.
Raffi Ahmad dan pemain US Lecce (Foto: IG Raffi Ahmad)
Ternyata Raffi Ahmad datang atas ajakan dari CEO Emtek Alvin Sariaatmadja. Kebetulan pemilik klub Liga 1, RANS FC, itu sedang berlibur di Italia.
"Terima kasih Pak Alvin yang sudah mengajak RANS menjadi Part of US Lecce Family," begitu unggahan Raffi Ahmad di akun Instagram, @raffinagita1717.
Seperti diketahui pada 27 Mei 2022, US Lecce mengumumkan konsorsium baru, yang membeli 10 persen saham klub. Konsorsium itu dibentuk Boris Colladi, Pascal Picci, dan Alvin Sariaatmadja.
Nama yang disebut petama, Boris Collardi, merupakan bankir berdarah Italia-Swiss. Ia berasal dari Salenta, satu di antara daerah yang masuk wilayah administratif Provinsi Lecce.
Kemudian Pascal Picci adalah pengusaha berdarah campuran Italia-Swiss. Orangtuanya berasal dari Lecce.
Raffi Ahmad dan para petinggi US Lecce (Foto: US Lecce)
"Kami mengerjakan proyek pembelian saham ini sejak November. Setelah semua pemeriksaan atas soliditas perusahaan kami muncul, beberapa hari belakangan semua kelar," kata Saveri Sticchi Damiani, seperti dikutip dari Leccenews24.
Menurut Damiani, kehadiran konsorsium tidak akan langsung menaikkan standar klub, karena semua ada proses yang bertahap.
"Konsorsiun datang dengan partisipasi 10 persen saham, tetapi punya prospek pertumbuhan yang menjanjikan. Misi olahraga tidak akan berubah. Termasuk keseimbangan ekonomi," imbuhnya.
"Delegasi konsorsium juga didampingi seorang influencer Indonesia dengan 62 juta followers di Instagram, @raffinagita1717," begitu penjelasan dari Lecce. (ah)