trending

CN-235, Pesawat Buatan Indonesia Laris Manis Terjual di Mancanegara

Penulis Haifa C
Dec 17, 2021
CN-235, Pesawat Buatan Indonesia Laris Manis Terjual di Mancanegara
ThePhrase.id – Pesawat CN-235 produk Indonesia laris manis terjual di mancanegara.

Pesawat bernama “Sandi Tetuka” ini merupakan salah satu pesawat yang diminati oleh banyak negara. Tercatat lebih dari 30 unit pesawat penumpang sipil (airliner) angkut turboprop kelas menengah bermesin dua ini yang diekspor ke luar negeri.

Beberapa unit pesawat yang dapat digunakan untuk keperluan sipil dan militer ini diketahui telah dimiliki dan digunakan oleh Indonesia dan berbagai negara di dunia seperti:

  • Di kawasan ASEAN : Brunei Darussalam (1 unit) dan Malaysia (8 unit).

  • Di Asia Selatan : Pakistan (4 unit), Uni Emirat Arab (7 unit), Korea Selatan (12 unit).

  • Di Afrika : Senegal (3 unit).


Pesawat CN 235 (Foto: goodnewsfromindonesia.id)


Dilansir dari dari laman resmi Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, pesawat hasil rancangan IPTN Indonesia dan CASA Spanyol ini memiliki sejumlah keunggulan seperti:

  • Dapat lepas landas dengan jarak yang pendek meski kondisi landasan belum beraspal.

  • Bisa terbang selama delapan jam dengan sistem avionik glass cockpit.

  • Stabil dan irit bahan bakar.

  • Mampu menampung 49 tentara atau 34 pasukan terjun payung dengan konsep body yang cukup lebar dan bertekanan.


Selain itu, pesawat CN235-220 Maritime Patrol Aircraft (MPA) ini juga dilengkapi beberapa fitur canggih seperti:

  • Tactical Console (TACCO) 360° Search Radar yang bisa mendeteksi target kecil hingga 200 NM (Nautical Mile),

  • Automatic Identification System (AIS) Sistem pelacakan otomatis untuk mengidentifikasi kapal sehingga bisa diperoleh posisi objek yang mencurigakan,

  • Forward Looking Infra Red (FLIR) unuk mendeteksi dan mengklasifikasikan target dan mampu merekam situasi di seitar wilayah terbang untuk evaluasi misi baik siang atau malam.


Pesawat CN 235 (Foto: PT Dirgantara Indonesia)


Meskipun harga CN-235 belum diketahui pasti, namun berdasarkan data dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank, dengan pembiayaan skema Penugasan Khusus/National Interest Account (NIA), diketahui PT Dirgantara Indonesia mengekspor 1 unit CN235-220 MPA untuk Senegal Air Force dengan harga Rp 354 miliar. [hc]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic