Coret Pemberi Vonis Mati Ferdi Sambo, Komisi III Setujui 10 Hakim Agung dan Hakim AD Hoc HAM

ThePhrase.id - Komisi III DPR RI menyetujui 9 hakim agung dan 1 hakim ad hoc HAM pada Mahkamah Agung (MA) tahun 2025 setelah melakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test).

Selain itu, ada sebanyak 6 calon hakim agung MA dicoret, salah satunya Alimin Ribut Sujono. Alimin merupakan hakim yang sempat menjatuhkan hukuman mati kepada mantan Kadiv Propam Polri Ferdi Sambo.

"Apakah nama-nama calon hakim agung tersebut dapat disetujui?" tanya Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman dalam rapat pleno yang digelar di ruang rapat Komisi III, Nusantara II, Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (16/9). “Setuju,” jawab anggota serentak seraya diikuti ketukan palu persetujuan.

Ada delapan fraksi partai politik yang menyetujui keputusan tersebut, yakni PDI Perjuangan (PDIP), Golkar, Gerindra, NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Demokrat. 
Berikut daftar nama-nama hakim agung yang disetujui Komisi III DPR RI:
1. Hakim Tinggi Badan Pengawasan MA RI Suradi menjadi hakim agung Kamar Pidana (memperolah 8 suara).
2. Hakim Tinggi MA RI Ennid Hasanuddin menjadi hakim agung Kamar Perdata (memperolah 8 suara).
3. Hakim Tinggi MA RI Heru Pramono menjadi hakim agung Kamar Perdata (memperolah 8 suara).
4. Hakim Tinggi Badan Pengawasan MA RI Lailatul Arofah menjadi hakim agung Kamar Agama (memperolah 8 suara).
5. Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Muhayah menjadi hakim agung Kamar Agama (memperolah 8 suara).
6. Hakim Tinggi Direktorat Jenderal Badan Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara (TUN) Hari Sugiharto menjadi hakim agung Kamar TUN (memperolah 8 suara).
7. Hakim Pengadilan Pajak Budi Nugroho menjadi hakim agung Kamar TUN Khusus Pajak (memperolah 8 suara).
8. Auditor Utama Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan Diana Malemita Ginting menjadi hakim agung Kamar TUN Khusus Pajak (memperolah 8 suara).
9. Hakim Ad Hoc Tindak Pidana Korupsi MA RI Agustinus Purnomo Hadi menjadi hakim agung Kamar Militer (memperolah 8 suara).
10. Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang Moh. Puguh Haryogi menjadi hakim ad hoc HAM di MA (memperolah 8 suara).

Sementara daftar 6 calon hakim agung yang dicoret sebagai berikut:
1.    Alimin Ribut Aujono, Hakim Tinggi Pengadilan Banjarmasin.
2.    Annas Mustaqim, Hakim Tinggi Badan Pengawas MA.
3.    Julius Panjaitan, Hakim Tinggi Pengadilan Bengkulu.
4.    Triyono Martanto, Hakim Pengadilan Pajak.
5.    Agus Budianto, dosen Fakultas Hukum Universitas Pelita Harapan.
6.    Bonifasius Nadya Arybowo, Hakim Ad Hoc Tipikor Pengadilan Negeri Bandung. 

(M Hafid)