Culture Shock Jay Idzes di Timnas Indonesia: Dapat Ratusan Hadiah dari Fans, Ada Louis Vuitton dan Tom Ford

Thephrase.id - Keadaan ini mungkin menjadi culture shock untuk Jay Idzes. Akan tetapi, dalam konteks positif. Idzes mendapatkan ratusan hadiah dari fans Timnas Indonesia.

Jay Idzes telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Maret 2024. Bek kelahiran Belanda itu juga sudah tiga kali bermain untuk Timnas Indonesia.

Dalam kurun waktu yang masih pendek itu, Jay Idzes telah menjadi idola di Timnas Indonesia, terutama kaum hawa. Ia kerap diberikan goodie bag berisikan pernak-pernik merchandise, termasuk Louis Vouitton.

"Apresiasi yang didapat dari seluruh suporter sungguh gila dan nyaris tak terbayangkan, tapi luar biasa," tegas Jay Idzes dalam wawancaranya dengan Voetbal Zone.

"Ini memberi saya lebih banyak kekuatan dan motivasi. Mereka mendukung kami dan kami ingin memberikan sesuatu sebagai balasannya," tambah Jay Idzes.

"Misalnya, saat kita berjalan menuju bus dari lobi hotel, kita menerima banyak sekali hadiah, jumlahnya sangat banyak. Mereka kemudian siap dengan goodie bag yang bisa berisi apa saja," ucap Jay Idzes.

"Makanan, baju buatan sendiri, pakaian tradisional Indonesia, oleh-oleh pribadi seperti gantungan kunci, tas bergambar wajah dan nama saya. Juga hadiah dari Louis Vuitton atau Tom Ford. Ini sebenarnya sangat aneh," bebernya.

Bukan cuma Jay Idzes saja yang sering mendapatkan hadiah dari fans. Pemain naturalisasi Timnas Indonesia lainnya seperti Nathan Tjoe-A-On, Thom Haye, dan Ragnar Oratmangoen juga kebanjiran kejutan serupa.

"Awalnya saya berpikir 'wow, apa yang terjadi sekarang'. Ada hari-hari ketika hadiah untuk semua pemain diantar ke meja hotel kami," ujar Jay Idzes.

"Saya selalu sekamar dengan Ragnar Oratmangoen. Hadiah-hadiah itu kemudian disimpan di ruang bawah tanah dan Anda kemudian dapat menelepon untuk mengirimkannya ke kamar Anda," lanjutnya.

"Lalu mereka datang dengan kereta, tidak normal! Kami tidur di sebelah Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On dan mereka juga mendapat banyak sekali hadiah. Kedua kamar kami penuh dengan ratusan tumpukan hadiah," tutup Jay Idzes.