lifestyleCelebrity

Dari Brad Pitt hingga Wonyoung IVE: Ketika AI Jadi Ancaman bagi Para Selebriti

Penulis Firda Ayu
Jan 24, 2025
(Foto: commons.wikimedia.org/By Harald Krichel dan instagram.com/ivestarship)
(Foto: commons.wikimedia.org/By Harald Krichel dan instagram.com/ivestarship)

ThePhrase.id – Kemajuan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) kini telah dimanfaatkan di berbagai bidang, namun sayangnya juga kerap disalahgunakan untuk tindakan kriminal. Tak hanya orang biasa, sejumlah artis ternama dari Hollywood hingga Korea turut menjadi korban penyalahgunaan teknologi ini.

Dengan informasi yang banyak tersebar di internet, para artis ini mengalami kerugian karena identitas mereka dipakai untuk penipuan, deepfake, hingga tindakan ilegal lainnya yang mencoreng nama baik dan merugikan secara finansial maupun emosional.

Siapa saja artis yang menjadi korban penyalahgunaan teknologi AI? Intip daftarnya melansir CNN Indonesia.

Brad Pitt

Dari Brad Pitt hingga Wonyoung IVE  Ketika AI Jadi Ancaman bagi Para Selebriti
(Foto: commons.wikimedia.org/By Harald Krichel)

Kasus terbaru melibatkan aktor Hollywood, Brad Pitt. Seorang perempuan asal Prancis bernama Anne menjadi korban penipuan setelah pelaku menggunakan wajah dan identitas Brad Pitt untuk menipu. Anne kehilangan €800.000 atau sekitar Rp13 miliar setelah ditipu bahwa Brad Pitt membutuhkan uang untuk perawatan medis dan masalah hukum. 

Agar lebih dipercaya, penipu bahkan menggunakan foto-foto AI Brad Pitt dalam kondisi terbaring di rumah sakit untuk memperdaya korban.

Taylor Swift

Dari Brad Pitt hingga Wonyoung IVE  Ketika AI Jadi Ancaman bagi Para Selebriti
(Foto: instagram.com/taylorswift)

Pelantun ‘You Belong with Me’ ini juga pernah menjadi korban AI dalam beberapa kesempatan. Salah satu kasusnya adalah ketika wajah versi AI Taylor Swift digunakan dalam kampanye politik Donald Trump di tahun 2024. 

Merasa dirugikan, Swift mengambil langkah untuk melawan dengan menyatakan dukungan politik yang berbeda. Selain itu, foto AI Taylor Swift juga pernah diedarkan di media sosial dalam konteks yang merugikan.

Yujin dan Wonyoung IVE

Dari Brad Pitt hingga Wonyoung IVE  Ketika AI Jadi Ancaman bagi Para Selebriti
(Foto: instagram.com/ivestarship)

Anggota girl group K-pop IVE, Yujin dan Wonyoung, menjadi korban penyalahgunaan AI di platform Weibo yang populer di China. Konten deepfake Yujin dan Wonyoung memicu kontroversi setelah agensi mereka, Starship Entertainment, secara tidak sengaja membagikan foto tersebut. 

Melalui insiden ini, Starship kemudian meminta maaf kepada artis dan penggemar yang terdampak.

Dex

Dari Brad Pitt hingga Wonyoung IVE  Ketika AI Jadi Ancaman bagi Para Selebriti
Dex (Foto: instagram.com/dex_xeb)

Aktor dan YouTuber Korea, Dex, menghadapi kasus penggunaan AI saat wajahnya dimanfaatkan dalam iklan judi ilegal yang beredar di internet. 

Melalui agensinya, Dex menegaskan bahwa ia tidak pernah terlibat dalam aktivitas illegal tersebut. Kasus ini menjadi salah satu contoh bagaimana teknologi AI bisa disalahgunakan untuk keuntungan komersial illegal, yang umumnya terjadi pada artis ternama.

Jennifer Aniston, Oprah, dan Kylie Jenner

Selain penyalahgunaan wajah, teknologi AI juga dimanfaatkan untuk kloning suara sejumlah selebritas. Jennifer Aniston, Oprah Winfrey, dan Kylie Jenner menjadi target penipuan dengan suara mereka digunakan untuk memanipulasi korban. Penipu menggunakan generator suara AI untuk meyakinkan korban agar menyerahkan uang atau informasi pribadi.

Tak hanya di industri hiburan, penyalahgunaan teknologi AI seperti deepfake dan kloning suara juga merambah dunia politik dan bisnis. Konten palsu yang dibuat menggunakan AI ini makin canggih dan dengan mudah mampu meyakinkan para korban.

Untuk menghindari hal ini, selalu berhati-hatilah saat berbagai pesan dengan orang asing dan jangan mudah membagikan informasi pribadi, seperti nomor rekening dan alamat rumah. [fa]

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic