Detik-Detik Kepindahan Calvin Verdonk ke Lille: Tes Medis Hari Ini, Langsung Memenuhi Panggilan Timnas Indonesia

Thephrase.id - Transfer bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, ke LOSC Lille memasuki tahap akhir. Media Belanda, ESPN Belanda, mengungkap detail proses kepindahan pemain berusia 28 tahun itu dari NEC Nijmegen ke klub papan atas Liga Prancis tersebut.

Kepindahan Verdonk ke Lille sudah dikonfirmasi oleh pakar transfer Fabrizio Romano dengan kalimat "here we go". Lille menebus Verdonk dari NEC dengan biaya sekitar 3 juta euro atau setara Rp57,8 miliar.

Verdonk menjalani laga terakhirnya bersama NEC ketika klub asal Nijmegen itu kalah 2-3 dari Fortuna Sittard pada pekan keempat Eredivisie 2025/2026 di Fortuna Sittard Stadion, Sittard-Geleen, Minggu, 31 Agustus 2025 malam WIB. Pertandingan tersebut menjadi momen perpisahan dirinya dengan klub dan para pendukungnya.

ESPN Belanda menggambarkan Verdonk membawa tiga koper besar ke stadion pada laga tersebut. Kondisi itu karena ia harus langsung berangkat menuju Lille setelah pertandingan untuk menyelesaikan proses transfernya.

"Beberapa hari terakhir sulit untuk hanya memikirkan pertandingan ini. Saya banyak berutang budi kepada N.E.C. Tetapi begitu pertandingan dimulai, pikiran soal itu sudah tidak terlalu banyak muncul. Anda bermain dengan seratus persen tenaga dan memberikan segalanya di lapangan," tegas Verdonk.

Setelah pertandingan, Verdonk meluangkan waktu bersama para pendukung NEC yang datang ke Sittard. Ia menyapa, berfoto, dan mengucapkan salam perpisahan.

"Itu sungguh momen yang indah. Saya rasa tidak banyak pemain yang bisa mencatatkan 165 pertandingan bersama N.E.C. Saya punya ikatan yang sangat baik dengan klub ini," ucapnya.

"Seharusnya ini menjadi musim keenam saya, jadi secara otomatis terbangun ikatan dengan semua orang di Nijmegen," tambahnya.

Verdonk dijadwalkan menjalani tes medis bersama Lille pada Senin, 1 September 2025. Setelah itu, ia akan segera terbang ke Surabaya untuk memenuhi panggilan Timnas Indonesia.

"Saya akan langsung ke sana, dan menjalani tes medis. Senin malam saya harus kembali ke Indonesia untuk laga internasional, jadi itu sebabnya saya membawa koper tersebut," kata Verdonk.

"Saya tidak melihat adanya masalah soal kebugaran atau hal lain. Saya juga ingin mengakhiri semuanya dengan baik di sini, dan tentu saya sudah berbicara dengan pelatih tentang hal ini. Pelatih masih membutuhkan saya dan mengatakan saya harus tetap bermain. Saya punya hubungan yang baik dengannya, jadi saya rasa saya juga harus melakukan itu untuk pelatih," lanjutnya.

"Saya rasa saya sudah siap untuk melangkah ke tahap berikutnya, keluar dari zona nyaman saya. Saya sangat penasaran dan tidak sabar menghadapinya," tutupnya.