auto

Direksi Persib Ajak Bobotoh Berpikir Positif

Penulis Firda Ayu
Jan 28, 2022
Direksi Persib Ajak Bobotoh Berpikir Positif
ThePhrase.id – Direksi Persib ajak bobotoh berpikir positif. Direksi Persib masih memberi kepercayaan penuh kepada pelatih kepala Robert Alberts. Suara-suara yang meminta adanya pergantian pelatih, dianggap sebagai masukan yang tidak tepat.

Pasalnya Persib masih ada di persaingan jalur juara. Bermain hingga pertandingan ke-20, Persib ada di peringkat ketiga.

Dari 20 pertandingan tersebut, hasilnya 12 kali menang, 4 kali seri, dan 4 kali kalah. Perolehan poinnya adalah 40 poin.

Robert Alberts
Robert Alberts (Foto: LIB)


Pangkal desakan agar Robert Alberts mundur karena dinilai permainan tim di lapangan tidak menggigit. Dikatakan lagi pilihan taktik meneer Belanda itu sangat minimal.

Terakhir pertandingan yang dinilai kurang maksimal oleh pengamat dan netizen, ketika Persib mengalahkan Borneo FC. Dalam pertandingan pekan ke-20 itu Persib menang 1-0.

Berpikir Jernih dan Positif


Teddy Tjahjono, Direktur Persib, menyikapi suara sumbang tersebut meminta agar yang berbicara bisa berpikir jernih dan positif. Karena faktanya Maung Bandung masih di jalur yang benar.

"Bijaksananya sebelum mengutarakan sesuatu harus dilihat dahulu faktanya. Sampai laga ke-20 secara fakta dan statistik Persib menang 12, kalah 4, seri 4," kata Teddy Tjahjono.

"Kinerja masih lebih bagus dibandingkan sebelumnya, karena ada fakta dan data seperti itu," Teddy menambahkan.

Persaingan Juara Masih Terbuka


Persib Bandung
Persib Bandung (Foto: LIB)


Direksi Persib mengungkapkan bahwa persaingan juara di Liga 1 2021/2022 masih terbuka. Persib hanya berselisih 3 poin dengan Bhayangkara FC yang ada di puncak klasemen sementara.

"Imbauan kami, Persib masih di jalur juara beda sedikit dengan Bhayangkara FC. Kemudian masih ada 14 pertandingan tersisa," ujar Teddy.

"Persib masih di trek juara, ada harapan besar menjadi juara. Dukungan suporter harus positif, jangan diganggu hal negatif," tandasnya. [fa]

Tags Terkait

 
Related News

Popular News

 

News Topic