Thephrase. id - Setelah menyatakan diri keluar dari Partai Amanat Nasional (PAN), politisi lawas Amien Rais kembali mendirikan partai politik dengan nama Partai Ummat. Partai yang dideklarasikan bertepatan pada 17 Ramadhan 1442 H (29/3) ini dengan mengusung pesan utama “Lawan Kezaliman dan Tegakkan Keadilan” sebagai janji bagi masyarakat Indonesia.

“Kami Partai Ummat bersama anak bangsa lainnya, insya Allah akan bekerja, berjuang dan berkorban apa saja untuk melawan kezaliman dan menegakkan keadilan,”tegas Amien Rais selaku Ketua Majelis Syuro Partai Ummat.

Dalam struktur partai besutan tokoh reformasi ini, terdapat sejumlah nama MS. Kaban (mantan Ketua Umum Partai Bulan Bintang), Habib Thalib Sagaf Aldjufri dan Ansufri Idrus Sambo sebagai Wakil Ketua dan Sekretaris Majelis Syuro.

Di jajaran Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Ummat, Ridho Rahmadi dipercayakan sebagai Ketua Umum dan Ahmad Muhajir Sodruddin serta Benny Suharto sebagai Sekretaris Jenderal dan Bendahara Umum. Selain itu, struktur DPP Partai Ummat juga menempatkan tiga wakil ketua yakni Agung Mozin, Sugeng dan Chandra Tirta Wijaya.

Selain nama pengurus, acara deklarasi juga dihadiri Titi Widoretno (Neno) Warisman dan Buni Yani dan sejumlah perwakilan dari berbagai provinsi.

Pada deklarasi Partai Ummat, Amien juga menegaskan bahwa kehadiran partai ini untuk melakukan langkah perbaikan dalam berbagai kehidupan berbangsa dengan cara konstitusional.

"Kami yakin, seluruh mekanisme demokrasi kita dan konstitusi kita lebih dari cukup untuk melakukan perbaikan dan kehidupan nasional. Sehingga, kita tidak perlu cara-cara ekstraparlementer dan cara-cara ekstrakonsitusional," kata Amien.

Ketua Umum DPP Partai Ummat Ridho Rahmadi yang juga menantu Amien Rais yang membacakan pengurus inti menjanjikan bahwa dalam waktu singkat akan mengumumkan susunan kepengurusan lengkap. Deklarasi ditutup dengan menyanyikan mars Partai Ummat.

Melirik website, https://partaiummat.id/ yang menampilkan gambar Ketua Majelis Syuro Amien Rais, Partai Ummat juga memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk melakukan pendaftaran online bila tertarik menjadi kader partai.

Untuk mendukung kinerja partai, website tersebut juga menawarkan pola pengumpulan dana partai  secara online (crowdfunding) dengan menjual buku dan meschandice seperti sweeter, hoodie, t-shirt dan topi partai.

Ajakan untuk ikut Crowdfunding di Partai Ummat menyebutkan bahwa semua pendapatan yang diperoleh akan digunakan untuk perjuangan Partai Ummat.

Hingga 30 April 2021, jumlah dana yang terkumpul dari Crowdfunding tersebut telah mencapai Rp42.412.675. (IM)