sportTimnas Indonesia

Drama Transfer Mees Hilgers ke Stade Brest: Kolaps di Menit Akhir, Waktunya Tidak Cukup untuk Tes Medis

Penulis Ahmad Haidir
Sep 02, 2025
Bek Timnas Indonesia, FC Twente, Mees Hilgers, ke klub Ligue 1 Prancis, Stade Brest, dikarenakan keterbatasan waktu membuat proses transfer gagal terwujud. Dok. Istimewa
Bek Timnas Indonesia, FC Twente, Mees Hilgers, ke klub Ligue 1 Prancis, Stade Brest, dikarenakan keterbatasan waktu membuat proses transfer gagal terwujud. Dok. Istimewa

Thephrase.id - Kepindahan Mees Hilgers ke Stade Brest batal terwujud. FC Twente dan klub Ligue 1 tersebut sudah mencapai kesepakatan. Akan tetapi, keterbatasan waktu membuat proses transfer tidak bisa diselesaikan sebelum penutupan bursa di Prancis.

Hilgers dijadwalkan menjalani tes medis, tetapi proses itu tidak sempat dilakukan sebelum jendela transfer di Prancis ditutup pada Senin, 1 September 2025 pukul 20.00 waktu setempat. Akibatnya, kesepakatan yang sudah tercapai secara prinsip harus dibatalkan, dan Hilgers kembali ke FC Twente.

Direktur Teknik FC Twente, Jan Streuer, menyebut klub belum sepenuhnya menyerah terkait potensi kepindahan bek berusia 23 tahun yang membela Timnas Indonesia tersebut.

Menurut Streuer, masih ada opsi dari negara lain di mana jendela transfer belum ditutup. Meski demikian, hingga saat ini belum ada tawaran konkret dari klub luar negeri yang masuk.

Hilgers sebelumnya sudah menyetujui perpanjangan kontrak selama satu tahun dengan FC Twente untuk memuluskan kesepakatan pinjaman ke Brest. Transfer yang direncanakan berbentuk pinjaman selama satu musim dengan opsi pembelian permanen di akhir masa peminjaman.

Dengan penutupan bursa transfer di sebagian besar negara besar, peluang Hilgers untuk tetap pindah semakin terbatas. Di Belanda, jendela transfer masih terbuka satu hari, sehingga kemungkinan transfer domestik tetap ada.

Sementara itu, Belgia memiliki waktu seminggu lebih lama, dan sejumlah negara lain, seperti Skotlandia, Portugal, dan beberapa kompetisi Eropa lainnya, baru akan menutup bursa pada awal September.

FC Twente sudah mengantisipasi kemungkinan kepergian Hilgers. Klub asal Enschede tersebut telah mendatangkan dua bek baru, Robin Pröpper dan Stav Lemkin, dalam jendela transfer ini.

Keduanya diproyeksikan memperkuat sektor pertahanan Twente, baik untuk mengantisipasi rotasi maupun kemungkinan transfer keluar pemain belakang utama.

Hilgers merupakan pemain jebolan akademi FC Twente yang mencatatkan debutnya di bawah asuhan Ron Jans. Dalam beberapa musim terakhir, ia telah tampil dalam 132 pertandingan dan mencetak empat gol untuk klub Eredivisie tersebut.

Di level internasional, Hilgers telah bermain dalam empat pertandingan bersama Timnas Indonesia. Bek tengah tersebut juga masuk dalam rencana pelatih Patrick Kluivert untuk membela Tim Merah Putih pada FIFA Matchday September 2025.

Ketertarikan Brest terhadap Hilgers muncul pada hari terakhir bursa transfer di Prancis. Klub Ligue 1 itu mengajukan proposal peminjaman dengan opsi pembelian. Akan tetapi, proses administrasi dan pemeriksaan medis tidak dapat diselesaikan sebelum tenggat waktu.

"Perpindahan Mees Hilgers ke Stade Brest tidak jadi terlaksana," beber jurnalis TC Tubantia, Leon ten Voorde.

"Karena deadline di Prancis sudah lewat malam ini, tidak ada cukup waktu untuk tes medis. Itu tidak berarti bahwa Hilgers pasti bertahan di FC Twente," tambahnya.

Dengan penutupan bursa di Prancis, Inggris, Jerman, dan Italia, peluang Hilgers kini terbatas pada Spanyol atau sejumlah kompetisi Eropa lainnya yang jendelanya masih terbuka.

Selain itu, opsi transfer domestik di Belanda atau ke negara-negara seperti Belgia, Skotlandia, dan Portugal masih memungkinkan dalam hitungan hari. 

Artikel Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic