sportLiga 1 Indonesia

Drama VAR juga Terjadi di Piala Presiden 2024: Teco Ngedumel, Widodo C. Putro Tertawa

Penulis Ahmad Haidir
Jul 25, 2024
Drama VAR juga terjadi ketika Bali United melawan Madura United di Piala Presiden 2024. Foto Instagram Bali United.
Drama VAR juga terjadi ketika Bali United melawan Madura United di Piala Presiden 2024. Foto Instagram Bali United.

Thephrase.id - Drama VAR juga terjadi di Piala Presiden 2024. Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco sampai ngedumel. Juru taktik Madura United, Widodo C. Putro tertawa.

Peristiwa itu berlangsung ketika Madura United comeback untuk menang 3-2 atas Bali United pada Rabu, 24 Juli 2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar dalam partai kedua Grup B Piala Presiden 2024.

Tiga gol Madura United ke gawang Bali United dicetak oleh Noriki Akada pada menit pertama, tepatnya ketika baru berjalan 21 detik dan brace Maxuel de Cassio pada menit ke-84 dan ke-87.

Sementara Bali United hanya bisa membalas dua kali lewat tendangan penalti Mitsuru Maruoka pada menit kesembilan dan Privat Mbarga pada menit ke-45+3.

Bali United sempat menyamakan kedudukan melalui Kenzo Nambu di pengujung pertandingan, tetapi setelah dicek oleh VAR, dianulir wasit Sance Lawita.

Kenzo Nambu dianggap sudah berada dalam posisi offside ketika menerima umpan dalam proses yang berawal dari sepak pojok. Offside itu sangat tipis, hanya kaki pemain berkebangsaan Jepang itu.

"Wasit hanya melihat bola pertama. Sebenarnya Masih ada satu pemain yang tidak offside. Wasit yang di VAR salah. Belum 100 persen akurat," beber pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco.

Drama VAR juga Terjadi di Piala Presiden 2024  Teco Ngedumel  Widodo C  Putro Tertawa
Drama VAR kala Madura United vs Bali United dalam Piala Presiden 2024. Foto Instagram Bali United.

"Saya sudah melihat rekamannnya. Saya pikir, keputusan soal VAR, belum benar-benar akurat di dunia. Banyak tim yang dirugikan," tambah pria berkebangsaan Brasil ini.

"Harusnya wasit bisa melihat pelanggaran, tetapi tidak mau cek. Sebenarnya saya tidak suka bicara wasit. Tapi wasit keempat yang meminta saya diberikan kartu kuning," tambah Teco.

"Dia mengatakan saya bicara Kotor menggunakan Bahasa Portugis. Dia Salah paham karena saya berbicara kepada pemain. Ini jelas tidak fair," lanjutnya.

Sementara itu, pelatih Madura United, Widodo C. Putro hanya bisa tertawa melihat protes keras Bali United. Ia menganggap suasananya bak final Liga Indonesia.

"Pertandingan tadi memang penuh emosional. Tetapi saya ingin tertawa juga. Pramusim tapi seperti bermain di babak final Liga Indonesia," ucap Widodo.

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic