Duet Puan – Khofifah Tinjau RS Darurat Lapangan Tembak Surabaya

ThePhrase.id – Ketua DPR RI Puan Maharani bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa serta didampingi Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meninjau RS Darurat Lapangan Tembak Kedung Cowek Surabaya pada Kamis (8/7). Dalam kunjungan tersebut, juga didampingi Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto dan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, kunjungan tersebut guna memastikan ketersediaan dan kesiapan tenaga kesehatan dan fasilitas pendukung yang telah dipersiapkan oleh Pemerintah Kota Surabaya untuk Rumah Sakit Lapangan Tembak (RSLT) Kedung Cowek yang mulai beroperasi pada Kamis (8/7) dalam rangka penanganan lonjakan kasus positif Covid-19 di Jawa Timur.

“Mitigasi ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi terus melonjaknya jumlah pasien Covid-19 di Jatim. Namun demikian, saya berharap RSLT ini tidak harus sampai digunakan. Jangan lupa selalu disiplin protokol kesehatan demi kebaikan bersama,” ujar Khofifah.

Sebanyak 150 tenaga kesehatan telah diterjunkan untuk bersiaga di RS Darurat Lapangan Tembak Kedung Cowek, meliputi 50 dokter dan 100 perawat.

RSLT menyediakan 400 tempat tidur untuk pasien bergejala sedang, bergejala ringan, dan pasien tanpa gejala (OTG). Tersedia juga 10 tempat tidur ICU untuk pasien Covid-19 yang harus mendapat perawatan lebih lanjut.

Dalam waktu dekat, rumah sakit darurat ini akan menerima 150 pasien terkonfirmasi Covid-19 rujukan dari Asrama Haji.

Vaksinasi Massal di Gelora 10 Nopember Surabaya

Di hari yang sama, duet Puan– Khofifah didampingi jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Jawa Timur juga meninjau lokasi vaksinasi massal yang diselenggarakan di Stadiun Gelora 10 November, Kota Surabaya.

Pada kesempatan tersebut, Puan menyalurkan bantuan berupa 30.000 dosis vaksin untuk warga Surabaya dan Jawa Timur. Dilansir dari surya.co.id pada Kamis (8/7), Puan mengatakan bantuan 30.000 dosis vaksin ini diharapkan dapat mempercepat proses dan target vaksinasi bagi warga Surabaya dan sekitarnya.

“Saat HUT RI 17 Agustus paling tidak sudah mendekati target yang diharapkan, kalau bisa sesuai target itu lebih baik,” tuturnya.

Di kesempatan yang sama, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyatakan Stadion Gelora 10 November yang juga dijuluki sebagai Stadion Tambaksari, mampu menampung 50.000 penerima vaksin per harinya.

“Vaksinasi yang berlangsung di Gelora Tambaksari ini ditargetkan sebanyak 50 ribu dosis per hari. Dibagi menjadi dua gelombang dengan tenaga kesehatan dan gabungan relawan sebanyak 2.000 personel,” jelasnya.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan terima kasih atas bantuan 30.000 dosis vaksin untuk Kota Surabaya.

“Terima kasih untuk Ibu Puan dan DPR RI atas dukungan dan perhatiannya pada warga Surabaya dengan memberikan tambahan dosis vaksin pada hari ini,” tandasnya. [Regita]