ThePhrase.id – Mendukung pengurangan botol plastik, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menyediakan drinking water station di 23 stasiun sejak Juli 2024. Drinking water station ini menjadi salah satu upaya KAI dalam mencapai net zero emission (NZE).
Kehadiran KAI ini diharapkan dapat mendorong penggunaan tumbler untuk mengurangi ketergantungan pada botol plastik sekali pakai yang sulit terurai.
“Kami ingin memperkenalkan bahwa sektor transportasi termasuk KAI juga berperan aktif dalam melindungi lingkungan. Saat ini fasilitas water station sudah ada 81 Unit di stasiun kereta api jarak jauh di Pulau Jawa dan Sumatera. Selain itu, 31 Unit tersedia di Stasiun LRT Jabodebek dan 11 Unit di Stasiun Commuter Line,” jelas Vice President Public Relations KAI, Anne Purba melalui keterangan tertulis.
23 Stasiun KA yang menyediakan drinking water station yaitu:
Drinking water station yang disediakan KAI ini telah memenuhi prasyarat kesehatan yang ketat, dengan air yang telah dianalisis di Water Quality Laboratory (WQL). Selain itu, KAI juga bekerja sama dengan beberapa pihak, seperti Coway International Indonesia dan Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk menghadirkan layanan drinking water station yang telah melalui beragam uji termasuk kualitas air.
“Dengan fasilitas ini, KAI ingin mendorong penggunaan tumbler di kalangan pelanggan kereta api dan mendukung gaya hidup berkelanjutan. Upaya ini sejalan dengan target SDGs untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman bagi generasi mendatang,” jelas Anne. [fa]