lifestyle

Efek Mengkonsumsi Minuman Manis Terlalu Banyak

Penulis Nadira Sekar
Oct 01, 2022
Efek Mengkonsumsi Minuman Manis Terlalu Banyak
ThePhrase.id - Belakangan ini, produk minuman manis sangat populer di masyarakat. Berbagai merk minuman manis kekinian pun bermunculan, mulai dari minuman teh, susu hingga minuman bersoda.

Foto: Ilustrasi Minuman Manis (freepik.com)


Meski memiliki rasa yang nikmat dan menyegarkan, minuman manis memiliki dampak buruk bagi kesehatan. Minuman manis menjadi sumber utama gula tambahan yang jika terlalu sering dikonsumsi dikaitkan dengan berbagai penyakit.
Konsumsi Gula Harian

Sebelum mengetahui dampak negatif dari mengkonsumsi minuman manis, perlu diketahui batas konsumsi gula harian. Jumlah gula yang aman untuk dikonsumsi per harinya bergantung pada total asupan kalori, tingkat aktivitas, serta berbagai faktor lainnya. Namun, secara umum sebaiknya gula tambahan harus dihindari karena tidak mengandung nutrisi yang bermanfaat.

Sangat penting untuk membedakan antara gula tambahan dan gula yang ada secara alami dalam makanan seperti buah-buahan dan sayuran. Buah dan sayur mengandung air, serat, dan berbagai mikronutrien sehingga gula alami di dalamnya aman untuk dikonsumsi, tetapi hal yang sama tidak berlaku untuk gula tambahan.

Dilansir halodoc, jumlah maksimum gula yang dapat dikonsumsi dalam sehari menurut American Heart Association (AHA) adalah:

  1. Pria: 150 kalori per hari (37,5 gram atau 9 sendok teh).

  2. Wanita: 100 kalori per hari (25 gram atau 6 sendok teh).


Sebagai perbandingan, satu kaleng minuman cola 355mL mengandung 140 kalori dari gula, sedangkan sebatang Snickers berukuran biasa mengandung 120 kalori dari gula. Beberapa minuman dengan gula tinggi di pasar Indonesia juga dikabarkan mengandung 31 gram gula per gelasnya.
Dampak Mengkonsumsi Minuman Manis

Ketika berbicara tentang peringkat minuman terbaik untuk kesehatan, minuman manis berada di urutan paling bawah karena mereka hadir dengan begitu banyak kalori dan hampir tidak ada nutrisi lain.

Bahaya minuman manis terhadap kesehatan tidak bisa dianggap remeh. Berikut ini adalah beberapa penyakit yang dapat muncul akibat terlalu banyak mengonsumsi minuman manis:

  1. Diabetes


Diabetes tipe 2 adalah penyakit yang cukup umum diidap jutaan orang di seluruh dunia. Hal ini ditandai dengan peningkatan gula darah karena resistensi atau kekurangan insulin. Asupan fruktosa yang berlebihan dapat menyebabkan resistensi insulin, tidak mengherankan bahwa banyak penelitian menghubungkan konsumsi gula tambahan dengan diabetes tipe 2.

Faktanya, minum satu kaleng minuman manis per hari secara konsisten dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes tipe 2.

2. Obesitas

Peningkatan berat badan terjadi ketika jumlah kalori yang masuk lebih besar daripada jumlah kalori yang dibakar untuk beraktivitas. Minuman dengan kandungan gula tinggi hadir dengan asupan kalori yang besar, namun tidak memberikan rasa kenyang. Sehingga kalori yang masuk akan melebihi kebutuhan tubuh dan terjadilah kenaikan berat badan.

Kenaikan berat badan yang tidak terkendali bisa menyebabkan obesitas yang secara paralel menjadi faktor risiko berbagai penyakit lainnya seperti penyakit jantung, stroke dan bahkan beberapa jenis kanker.

3. Kolesterol Tinggi

Orang yang sering mengkonsumsi minuman dengan kandungan gula tinggi cenderung memiliki kadar HDL atau kolesterol baik yang rendah dan kadar LDL atau kolesterol jahat yang tinggi.

Kadar LDL yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyempitan pembuluh darah di jantung.  Sebuah penelitian menyatakan bahwa mengkonsumsi 1 kaleng minuman manis per hari akan meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung sebanyak 20%.

4. Kerusakan Gigi

Mengkonsumsi minuman dengan kandungan gula tinggi terlalu sering juga dapat menyebabkan kerusakan pada gigi. Dilansir bupadental, bukan gula sendiri yang merusak gigi, melainkan bakteri yang hidup di mulut Anda yang memakan gula. Bakteri ini dapat mengubah gula menjadi asam yang secara bertahap dapat melarutkan lapisan luar pelindung gigi (enamel). Ini adalah proses kerusakan gigi (karies gigi).

5. Kanker

Sebuah penelitian menyatakan bahwa konsumsi minuman dengan gula tinggi secara berlebihan dapat meningkatkan risiko munculnya kanker secara umum, kecuali kanker paru-paru, kanker prostat, dan kanker usus besar. Jenis kanker yang berhubungan erat dengan konsumsi minuman manis adalah kanker payudara.

Konsumsi jus buah murni secara berlebihan juga dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker. Oleh karena itu, konsumsi buah utuh jauh lebih disarankan daripada konsumsi jus buah yang hanya sarinya saja.

[nadira]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic