ThePhrase.id - Ekonom Universitas Indonesia (UI), Faisal Basri meninggal dunia pada usia 65 tahun, pagi ini pukul 03.50 WIB di RS Mayapada, Kuningan, Jakarta karena serangan jantung.
Kabar duka tersebut dikonfirmasi oleh ekonom dari Institut for Development Economics and Finance (Indef), Tauhid Ahmad.
“Ya benar,” ucap Tauhid mengonfirmasi kebenaran informasi tersebut pada Kamis, (5/9) dikutip Detiknews.
Jenazah Faisal kemudian dibawa ke rumah duka di Kompleks Gudang Peluru, Jakarta Selatan, lalu dimakamkan setelah waktu Asar, dari Mesjid Az-Zahra, Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan.
Tauhid yang menyempatkan dirinya untuk mendatangi rumah duka mengatakan bahwa Faisal Basri sempat dirawat selama dua hari di rumah sakit, sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
“Dan sempat dirawat di RS, mungkin Allah berkehendak lain, memang beliau punya masalah dengan jantung dan diabetes. Walaupun ke kantor tidak lupa bawa obat dan sebagainya dan menjaga betul buat makanan, begitu,” paparnya.
“Sempat dirawat dua hari di RS Mayapada, nggak jauh dari kediaman rumah beliau,” tambahnya.
Semasa hidupnya, Tauhid mengenang pengalamannya dengan Faisal, ia menilai Faisal merupakan sosok yang selalu memiliki argumentasi kuat ketika berdiskusi dengan data yang lengkap.
Faisal Basri meninggalkan istri, Syafitrie Nasution dan tiga anaknya bernama Anwar Ibrahim Basri, Siti Nabila Azuraa Basri, dan Muhammad Attar Basri. Redaksi Thephrase.id turut berduka cita atas wafatnya Faisal Basri. (Rangga)