Erick Thohir Cari Jalan Keluar untuk Klub yang Tolak Lepas Pemain ke Timnas Indonesia U-23

Thephrase.id - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir akan mencari jalan keluar untuk klub-klub yang menolak melepas pemainnya ke Timnas Indonesia U-23 untuk Piala Asia U-23 2024 di Qatar.

Piala Asia U-23 2024 bakal berlangsung pada 15 April-3 Mei 2024, atau ketika Liga 1 2023-2024 sedang menyelenggarakan pekan ke-32 sampai ke-34.

Sejauh ini, dua klub keberatan merelakan pemainnya ke Timnas Indonesia U-23. Keduanya yaitu Persija Jakarta dan Borneo FC Samarinda. Alasannya karena kompetisi masih berjalan.

"Media kira-kira jawabannya apa? Para suporter jawabannya apa? Saya yakin ada jalan, bahwa pasti semua baik-baik saya, kalau semua mau legawa, semua mau memprioritaskan," tegas Erick Thohir.

"Apakah merah putih atau kelompok, pasti nanti kami juga bicara. Tentu ketika ada klub yang mendukung tim nasional, fleksibilitas kompetisi akan kami bicarakan," sambungnya.

"Karena tidak mungkin kompetisi besar tanpa tim nasional, karena hari ini tim nasional yang banyak dapat sorotan, ketika timnas dapat pengakuan, kompetisi pasti naik kelas," tambahnya.

"Tetapi tanpa kompetisi yang bersih tidak mungkin menghasilkan pemain yang baik, dan inilah yang kenapa kami berharap perbaikan liga terjadi dengan ada VAR, ya dan juga wasit," lanjut Erick Thohir.

"Sehingga ketika bicara kompetisi, akan memberikan kontribusi kepada para pemain Indonesia yang ada di kompetisi dan bermain di timnas, dengan menit sampai 90. Hari ini kompetisi baru bisa kontribusi selama 45 menit untuk standar pertandingan," bebernya.

"Itu sudah diketahui sama-sama, artinya sistem perbaikan di kompetisi ini harus diperbaiki sama-sama, jadi masalah timnas dan kompetisi akan ada jalan keluar," tutup Erick Thohir.

Timnas Indonesia U-23 terancam tanpa sembilan pemain dari Persija dan Borneo FC. Mereka yaitu Rizky Ridho, Ilham Rio Fahmi, Dony Tri Pamungkas, Muhammad Ferarri, Rayhan Hannan, Fajar Fathur Rahman, Taufany Muslihuddin, Komang Teguh, dan Daffa Fasya.