sport

Erick Thohir: FIFA Minta Karpet Rumput JIS Diperbaiki, kika Tidak Major Risk

Penulis Ahmad Haidir
Jul 26, 2023
Jakarta International Stadium (JIS). Foto Instagram Jakpro.
Jakarta International Stadium (JIS). Foto Instagram Jakpro.

Thephrase.id - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir membuka catatan dari FIFA terkait Jakarta International Stadium (JIS) yang diajukan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 pada 10 November-2 Desember 2023.


Erick Thohir bilang FIFA meminta karpet rumput JIS untuk diperbaiki. Jika tidak, bisa terjadi risiko yang besar.


Erick Thohir menerima surat dari FIFA pada 20 Juli 2023. Induk olahraga tertinggi dunia itu juga menyampaikan akan datang ke Indonesia pada 28 Juli sampai 2 Agustus 2023.


Tim FIFA akan melakukan verifikasi terhadap delapan stadion yang diusulkan PSSI sebagai venue Piala Dunia U-17. Oleh karena itu, Erick Thohir mendorong Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUR) untuk merenovasi JIS.


"Pada 20 Juli 2023, kami sudah menerima surat dari FIFA. Beberapa catatan yang harus ditindaklanjutkan sebelum FIFA datang ke Indonesia untuk mengecek stadion pada 28 Juli 2023 sampai 2 Agustus 2023," beber Erick Thohir.


"Tentu karena surat tersebut, saya juga melayangkan surat ke Kemenpora untuk segera mengirim surat ke KemenPUPR terkait renovasi yang diperlukan sesuai catatan FIFA," sambung Erick Thohir.

Erick Thohir  FIFA Minta Karpet Rumput JIS Diperbaiki  kika Tidak Major Risk
Jakarta International Stadium (JIS). Foto Instagram Jakpro.

"Mereka akan turun ke lapangan untuk mengecek sekali lagi. Adapun kunjungan FIFA bakal melihat kesiapan venue, kualitas lapangan, kesiapan tim servis, dan renovasi stadion baru seperti JIS," tambahnya.


Selain JIS, PSSI juga menyiapkan Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Stadion Manahan, Solo, Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, dan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, sebagai penyelenggara Piala Dunia U-17.


"Ini jangan menjadi polemik lagi. Kami kan mau mensukseskan Piala Dunia U-17, bukan polemiknya. Di sini jelas bahwa FIFA bulang karper rumput salah satunya yang harus diperbaiki," tegas Erick Thohir.


"Kalau tidak, akan menjadi major risk saat pertandingan. Jangan nanti ada polemik-polemik seakan-akan saya mempolitisasi isu rumput," tutup Erick Thohir. 

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic