Erick Thohir Pastikan Direktur Teknik Pengganti Indra Sjafri dari Jerman, Oliver Kahn?

ThePhrase.id - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir telah melakukan langkah-langkah kongkret untuk mendukung peningkatan prestasi sebagai tradisi baru.

Selain terus menjalani program transformasi 22 stadion dengan dana Rp1,9 triliun, Erick Thohir juga menyasar prestasi di sepak bola putri yang punya potensi berbicara di level Asia serta dunia. "Kami sudah menandatangani kerja sama dengan Japan Football Association (JFA) untuk pendampingan wasit dan kepelatihan," tegas Erick Thohir. "Untuk timnas putri kita akan menggunakan pelatih Jepang yang selama ini negara itu punya tradisi bagus di sepak bola putri dunia karena pernah juara dunia," bebernya. Sepak bola putri Jepang pernah menjadi juara dunia di Piala Dunia Sepakbola Wanita 2011 di Jerman. Sedangkan empat tahun berikutnya di Kanada, tim Matahari Terbit kembali jadi finalis, namun menjadi runner-up. Para pesepak bola putri Jepang juga dua kali juara Piala Asia Putri pada 2014 dan 2018, serta merebut medali perak di Olimpiade London 2012. "Selain Jepang, kami juga akan kerja sama dengan DFB (Asosiasi Sepak Bola Jerman) untuk membantu menangani timnas muda kita," ungkap Erick Thohir. "Apalagi seperti kita ketahui, di Bundesliga banyak pemain Asia yang jumlahnya mencapai 170 pemain. Meski saya belum menyebutkan nama, tapi saya pastikan Direktur Teknik (Dirtek) PSSI dari Jerman," tukas Erick Thohir. Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, buka suara terkait kemungkinan Dirtek yang baru adalah Oliver Kahn, yang baru saja dipecat dari CEO Bayern Munchen. "Tenang saja kita tunggu. Jangan tinggi-tinggi. Nanti tinggi banget pemain kita kebingungan, yang pas-pas saja. Disesuaikanlah. Nanti sudah tinggi-tinggi ternyata enggak cocok, nanti yang rendah enggak cocok juga," lanjutnya. "Dengan adanya dirtek mumpuni seperti itu membuat masing-masing pelatih kan ada yang mengawasi, ada yang mengontrol juga, dirtek ini kan kami berikan target-target juga nantinya," sambung Arya. "Soal pemain siapa yang diambil apakah nanti ada pemain naturalisasi, itu semua kan dari dirtek. Di situ nanti semua ramuan-ramuan ada di situ. Makanya kami akan cari yang bagus," tandasnya. (Rangga)