Erick Thohir: Timnas Indonesia Merajut Mimpi Lolos ke Piala Dunia 2026

Thephrase.id - Timnas Indonesia merajut asa ke Piala Dunia 2026. Start Garuda Muda sudah cukup baik. Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan tinggal membutuhkan konsistensi, kerja keras, dan dewi fortuna.

Timnas Indonesia memulai Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan meyakinkan. Skuad Garuda membantai Timnas Brunei Darussalam. Timnas Indonesia menang enam gol tanpa balas atas Timnas Brunei Darussalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada Kamis, 12 Oktober 2023 malam WIB.

Timnas Indonesia membuka keunggulan lewat Dimas Drajad pada menit ketujuh sebelum digandakan oleh Rizky Ridho pada menit ke-12. Ramadhan Sananta mencetak gol ketiga Timnas Indonesia melalui tendangan penalti pada menit ke-63. Empat menit kemudian, striker Persis Solo itu mencetak brace untuk Skuad Garuda.

Dimas kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-72. Penyerang Persikabo 1973 itu menggila dengan membuat hattrick untuk Timnas Indonesia pada menit ke-90+2.

"Piala Dunia 2026 adalah mimpi besar kita. Jalan untuk tampil di Piala Dunia tak mudah," beber Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Dalam pertemuan kedua, Timnas Indonesia bakal bertanding di kandang Timnas Brunei Darussalam di Stadion Nasional Hassanal Bolkiah, Bandar Seri Begawan pada 17 Oktober 2023.

Timnas Indonesia mesti menempuh jalur yang ekstrem untuk lolos ke Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada. Skuad Garuda minimal harus lolos ke babak kelima kualifikasi.

"Tapi kemenangan melawan Brunei Darussalam pada leg pertama setidaknya membuka asa menuju jalan terjal dan panjang menuju Piala Dunia 2026," tegas Erick Thohir.

"Bermain di markas lawan tentu tekanan berbeda. Tapi ini sekaligus jadi tolok ukur kita sebelum kita menghadapi laga yang lebih berat pada putaran berikutnya," lanjut Erick Thohir.

"Ini adalah kesempatan emas kita merajut asa menuju Piala Dunia 2026. Dengan komposisi yang ada, bersaing pada babak putaran grup bukan hasil yang mustahil," sambungnya.

"Tapi sekali lagi kita mesti tuntaskan dulu laga melawan Brunei Darussalam pada leg kedua," tutup Menteri Badan Usaha Milik Negara ini.