Thephrase.id - Timnas Brunei Darussalam sebenarnya memiliki Faiq Bolkiah. Akan tetapi, pemain berusia 25 tahun itu enggan bermain melawan Timnas Indonesia. Brunei Darussalam kembali tanpa Faiq Bolkiah. Padahal, Tebuan akan melawan Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Brunei Darussalam bakal menantang Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada Kamis, 12 Oktober 2023 malam WIB.
Pelatih Brunei Darussalam, Mario Rivera menyatakan telah memanggil Faiq Bolkiah. Akan tetapi, keinginannya itu bertepuk sebelah tangan.
"Kami memanggilnya, tapi ia tidak datang karena alasan pribadi. Kami memanggilnya, tapi kami ingin dia ikut bersama kami," tegas Rivera.
"Dia bermain untuk negara, agar dia menjadi atau mulai menjadi pemimpin kami di lapangan," sambung pria kelahiran Spanyol tersebut.
"Karena dialah satu-satunya pemain profesional yang kami miliki di negara ini. Karena beberapa alasan pribadi dia mengatakan tidak bisa datang," lanjut Rivera.
Faiq Bolkiah digadang-gadang sebagai pesepak bola terkaya di dunia. Ia diprediksi mempunyai harta sebanyak 20 miliar dolar atau senilai Rp386 triliun.
Maklum, Faiq Bolkiah adalah anggota Kerajaan Brunei. Ia keponakan dari Sultan Brunei, Hassanal Bolkiah. Ayahnya yaitu Jefri Bolkiah, Pangeran Brunei.
Faiq Bolkiah bermain untuk Ratchaburi. Ia baru bergabung dengan klub Thailand itu pada musim panas 2023 setelah dua tahun memperkuat Chonburi di negara yang sama.
Faiq Bolkiah pernah belajar sepak bola di Akademi Southampton pada 2009-2011, Chelsea pada 2014-15, dan Leicester City pada 2016-2020. Ia pindah ke klub Portugal, Maritimo pada 2020.