Fajar Alfian, Ganda Putra Indonesia Ranking 1 Dunia

ThePhrase.id – Menutup tahun 2022, dunia bulu tangkis Indonesia mendapat kabar baik yaitu pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto mendapat peringkat pertama dunia dari BWF.

Dalam ranking yang dikeluarkan oleh BWF pada 27 Desember 2022 ini, Fajar/Rian berhasil menggeser pasangan ganda putra asal Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Ranking ini menaikkan popularitas ganda putra andalan Indonesia ini, salah satunya Fajar Alfian.

Fajar merupakan atlet bulu tangkis muda yang lahir 7 Maret 1995 di Bandung. Sejak kecil Fajar memiliki kegemaran bermain bulu tangkis karena sering melihat kakak dan ayahnya bermain bulu tangkis bersama.

Orang tuanya kemudian memasukkannya ke klub bulu tangkis agar bisa mengasah skillnya. Ia sempat berpindah-pindah klub dari Tangerang hingga Tasikmalaya dan kemudian bergabung dengan klub SGS PLN, Bandung.

Dilansir viva, untuk dapat bergabung ke pusat pelatihan nasional PSI, Fajar harus sering bolos sekolah untuk berlatih bulu tangkis. Ia kemudian mengikuti Asian Junior Championships 2013 dan berhasil mendapatkan juara ketiga ganda campuran.

Tak hanya itu, Fajar juga sempat mendapatkan medali perak pada World Junior Championships pada tahun 2013. Dengan prestasinya ini, Fajar bergabung ke pusat pelatihan nasional (pelatnas) PBSI pada tahun 2014.

Bersama Muhammad Rian Ardianto atau Rian, Fajar berhasil mendapatkan berbagai prestasi selama tahun 2014 hingga 2017 yaitu:

• Medali Emas dalam Indonesia Terbuka International Challenge 2014


• Medali Emas dalam Austria Terbuka International Challenge 2015


• Medali Emas dalam Indonesia Terbuka International Series 2015


• Medali Perak dalam Selandia Baru Terbuka Grand Prix Gold 2015


• Medali Emas dalam Indonesia Terbuka International Series 2016


• Medali Emas dalam Taiwan Terbuka Grand Prix 2016


• Medali Perak dalam Jerman Terbuka Grand Prix Gold 2017

Fajar bersama pasangannya  berhasil membawa Indonesia mengantongi berbagai pretasi gemilang. Bersama Rian, Fajar dipercaya mewakili Indonesia dalam BWF World Tour pada tahun 2017.

Sepanjang tahun 2018, Fajar mengikuti tiga turnamen. Pertama, Syed Modi India International Super 300 dan berhasil memenangkan peringkat pertama dalam turnamen ini. Pada turnamen kedua yaitu YONEX German Open Super 300, ia berhasil menjadi pemenang kedua.

Pada turnamen di tahun 2018, Fajar berhasil memenangkan turnamen Perodua Malaysia Masters Super 500. Prestasi gemilangnya ini kemudian dilanjutkan di tahun 2019, Ia berhasil mendapatkan dua kemenangan dalam YONEX Swiss Open Super 300 dan Korea Open Super 500.

Meski memiliki prestasi gemilang, Fajar sempat mengalami penurunan performa yang terjadi hingga awal tahun 2022.

“Awal tahun bagian yang terberat karena kalah di 2 turnamen penting. Tapi itu ga menghambat kita untuk tetap memberikan yang terbaik sampai saat ini,” ungkap Fajar Alfian melalui instagramnya, @fajaralfian95.

Performa bulu tangkis Fajar kembali moncer di tahun 2022 dengan memenangkan Swiss Open Super 300. Fajar berhasil meraih juara kedua dalam Korea Open Super 500, GR Toyota Gazoo Racing Thailand Open Super 500, hingga Petronas Malaysia Open.

Fajar kembali membawa Indonesia memenangkan tiga turnamen sepanjang 2022 yaitu Daihatsu Indonesia Masters Super 500, Perodua Malaysia Masters Super 500 dan Denmark Open Super 750.

Menariknya, pasangan Fajar dan Rian berhasil mengalahkan seniornya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dalam Perodua Malaysia Masters dan kembali mengalahkan seniornya yang lain yaitu Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dalam Denmark Open.

Selain menjadi pasangan dalam laga bulu tangkis, Fajar juga menggandeng Rian untuk berbisnis dengan membuka cafe yaitu Fajri Coffee yang merupakan singkatan dari nama mereka berdua.

Akhir tahun 2022, Fajar mendapat kabar baik dengan menjadi ganda putra nomor satu di dunia dengan poin 88.655 mengalahkan tahta The Daddies dari Jepang yang hanya memiliki poin 82.700. Performanya yang kian naik pada tahun 2022 membuat Fajar juga mendapatkan penghargaan Most Improved Player of the Year dari BWF.

“8 tahun lama menjadi partner, 8 tahun menjalani jatuh bangun bersama, semakin kuat tiap tahunnya. Alhamdulillah, dengan semua perjuangan yang kami lalui, bisa menjadi Ranking 1 Dunia & mendapatkan penghargaan Most Improved Player of the Year,” ucap syukur Fajar melalui instagram. [fa]