FBI Ungkap Pelaku Penembakan Donald Trump, Pria Berusia 20 Tahun

ThePhrase.id - Biro Penyelidikan Federal (FBI) Amerika Serikat ungkap sosok pelaku penembakan calon Presiden AS Donald Trump bernama Thomas Matthew Crooks, seorang pria berusia 20 tahun.

“FBI berhasil mengidentifikasi Thomas Matthew Crooks, 20 tahun, asal Bethel Park, Pennsylvania, sebagai pelaku yang terlibat dalam upaya pembunuhan terhadap mantan Presiden Donald Trump di Butler, Pennsylvania pada 13 Juli,” ungkap FBI dalam keterangannya pada Minggu (14/7) dikutip Antaranews.

Insiden upaya pembunuhan tersebut terjadi pada hari Sabtu (13/7), beberapa hari sebelum Trump akan dinominasikan sebagai calon presiden pada pemilihan presiden (Pilpres) Amerika Serikat dari Partai Republik.

Diketahui pelaku penembakan melepaskan beberapa tembakan ke arah mantan Presiden AS periode 2017-2021 tersebut yang sedang menyampaikan orasi saat kampanye di atas panggung, dari posisi tinggi di luar lokasi acara.

Terlihat dari beberapa foto yang beredar, tembakan tersebut mengenai bagian dekat dengan kepala Trump, tepatnya sisi telinga kanannya sehingga menimbulkan darah yang berceceran.

Trump Serukan Perlawanan terhadap Kejahatan

Berhasil selamat dari upaya pembunuhan, Trump menyerukan persatuan dan mengajak seluruh warga AS untuk berani melawan kejahatan.

“Saat ini, lebih penting bagi kita untuk bersatu, dan menunjukkan karakter kita yang sebenarnya sebagai rakyat Amerika, tetap kuat dan tangguh, dan tidak membiarkan kejahatan menang,” ujar Trump.

Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang menyampaikan dukungan terhadap dirinya usai terhindar dari kejadian mengerikan tersebut.

Trump menegaskan bahwa dirinya mencintai negara dan rakyatnya, dan mengungkapkan agenda berikutnya untuk menyampaikan pidato di Wisconsin pada akhir pekan ini.

“Saya benar-benar mencintai negara kita, dan mencintai Anda semua, dan berharap dapat berbicara kepada negara besar kita minggu ini dari Wisconsin,” tandasnya. (Rangga)