lifestyle

Festival Payung Indonesia Jaga Budaya dan Bangkitkan Ekonomi Kreatif

Penulis Ashila Syifaa
Dec 09, 2021
Festival Payung Indonesia Jaga Budaya dan Bangkitkan Ekonomi Kreatif
ThePhrase.id – Festival Payung Indonesia yang ke-8 bertema “This Too Shall Pass” digelar di Kota Surakarta,  Jawa Tengah pada 3 - 5 Desember 2021. Kegiatan ini sebagai upaya menjaga tradisi dan budaya  serta sekaligus membangkitkan ekonomi kreatif. Gelaran tahunan ini mewadahi perajin payung tradisi, komunitas kreatif, pelestari seni tradisi, seniman kontemporer, dan pelaku budaya dan kreatif lainnya.

Pada tahun 2021 ini, Festival Payung Indonesia dilaksanakan di Taman Balekambang,  sebuah taman wisata yang dibangun oleh Mangkunegara VII unyuk putrinya GRAy Partini dan GRAy Partinah.

Gelaran Festival Nasional ini dihadiri Wakil Walikota Surakarta Teguh Prakosa, Wakil Walikota Bengkulu, Tedy Wahyudi, Direktur Festival Payung Indonesia Heru Mataya serta perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Mereka mengapresiasi kegiatan budaya tersebut yang dikemas secara menarik dan juga menampilkan para kreator seni payung dari Aceh, Bengkulu, Lampung hingga Papua.

Festival Payung Indonesia
Pameran seni payung tradisional nusantara di Taman Balekambang, Kota Surakarta. (Foto: surakarta.go.id)


Festival Payung tersebut menampilkan berbagai seni payung yang memiliki desain unik dengan perpaduan gaya yang beragam.

“Pemerintah Kota Surakarta sangat memberikan perhatian terhadap perkembangan pemulihan ekonomi kreatif di berbagai bidang terutama pariwisata untuk kembali bangkit di tengah pandemi Covid 19," ujar Wakil Walikota Surakarta, Teguh Prakosa.

Sejalan dengan tema yang diangkat “This Too Shall Pass, ia mengajak para insan kreatif untuk terus bersemangat dalam berkreasi, mampu beradaptasi dan tetap merawat spirit of investment.

"Festival Payung Indonesia menjadi spirit kita bersama untuk bangkitkan seni dan budaya di tengah pandemi. Mari kita terus rawat tumbuhnya kreativitas kolektif masyarakat demi masa depan pariwisata Indonesia,” imbuhnya.

Kegiatan yang sudah diselenggarakan sejak tahun 2018 ini diharapkan dapat berlanjut menjadi event budaya tahunan yang dapat membangkitkan kembali pariwisata dengan menarik lebih banyak lagi wisatawan untuk berkunjung ke Kota Surakarta.

Festival Payung Indonesia
Pengerajin seni payung memamerkan seninya di Festival Payung Indonesia. (Foto: Instagram/azamwjj)


Tak hanya fokus pada bidang pariwisata, festival tersebut juga dapat menjadi wadah untuk memamerkan dan meningkatkan kualitas produk unggulan yang akan berkontribusi dalam pemulihan ekonomi.

Teguh juga berharap level PPKM Kota Surakarata dapat terus menurun agar dapat menjalankan kegiatan kepariwisataan dan budaya sebagai salah satu komponen pemulihan ekonomi kembali berjalan normal.

Selain untuk membangkitkan ekonomi dan pariwisata, kegiatan ini juga digelar untuk melestarikan kerajinan payung tradisional Nusantara. Festifal Payung ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi untuk melestarikan budaya tradisional asli indoneisa lainnya. [Syifaa]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic