Thephrase.id - Dua pemain timnas Indonesia, Jay Idzes dan Dean James, tengah menjadi sorotan utama dalam bursa transfer musim panas Eropa. Keduanya masuk radar klub-klub besar di Serie A Italia dan Super League Yunani setelah tampil impresif di level klub dan internasional.
Idzes yang berstatus bek inti dan kapten Timnas Indonesia menjadi target utama Udinese sebagai pengganti Jaka Bijol. Bek berusia 25 tahun itu dipantau ketat setelah tampil konsisten di Serie A musim lalu.
Persaingan untuk mendapatkan Idzes tak main-main. Klub-klub Serie A seperti Bologna dan Fiorentina juga disebut sedang mengincar tanda tangannya. Nilai transfer Idzes diperkirakan mencapai 6 juta euro atau sekitar Rp105 miliar.
Selain Bologna dan Fiorentina, Idzes juga dirumorkan masuk radar runner-up Liga Champions pada musim lalu, Inter Milan, yang notabene adalah klub yang pernah dipimpin Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Idzes dianggap sebagai penerus ideal Jaka Bijol bukan hanya karena posisinya, tetapi juga karena kemampuannya memulai serangan dari belakang. Pengalaman Idzes membuatnya punya visi permainan yang mirip dengan Bijol.
Di sisi lain, Dean James juga jadi incaran utama AEK Athens di Liga Yunani. Pemain kelahiran Belanda yang kini jadi andalan Timnas Indonesia itu masuk daftar prioritas direktur olahraga AEK, Javier Ribalta.
James yang bermain untuk Go Ahead Eagles musim lalu tampil menawan dengan mencatatkan 30 laga, dua gol, dan tiga assist. Ia bahkan disebut lebih diprioritaskan AEK ketimbang bek kiri Giorgos Kyriakopoulos yang akhirnya hijrah ke Panathinaikos.
Nilai transfer Dean James diperkirakan berada di angka 2 juta euro atau sekitar Rp35 miliar. AEK disebut telah mencapai kesepahaman personal dengan sang pemain, dan kini tinggal menuntaskan negosiasi dengan klub asal Belanda tersebut.
James disebut sangat ingin bergabung dengan AEK dan bermain di kompetisi Eropa. Ia bahkan aktif menekan klubnya untuk melepasnya dengan cepat demi bisa segera pindah ke Yunani.
Beberapa warganet menganggap andai pindah ke Yunani, James bakal mengalami penurunan karier. Akan tetapi, AEK Athens bukan klub sembarangan. Mereka diperkuat Anthony Martial, Erik Lamela, sampai Roberto Pereyra.