ThePhrase.id – Pemain ganda putri Indonesia, Greysia Polii, terpilih sebagai Komisi Atlet BWF, untuk periode 2021-2025. Dalam pemungutan suara yang berlangsung pada Jumat, 17 Desember 2021, pasangan dari Apriyani Rahayu itu mendapatkan 126 suara.
Pemilihan berlangsung selama 5 jam. Mulai pukul 17.00 sampai 22.00 waktu Kuala Lumpur. Total 162 atlet terdaftar untuk memberikan suaranya, setelah melalui proses registrasi yang berlangsung sejak dua pekan lalu.
Komisi Atlet BWF (Foto: BWF)
Dari 9 kandidat yang ada, tidak ada satupun yang mendapatkan 162 suara mutlak. Semua mendapatkan suara di bawah itu.
Aturan pemilihan menyatakan bahwa kandidat laki-laki dan perempuan dengan suara terbanyak, akan menempati dua posisi pertama. Kemudian empat kandidat lainnya, terlepas dari laki-laki atau perempuan, akan menempati empat posisi tersisa.
Hasil pemilihan menyatakan peraih suara terbanyak laki-laki adalah Robin Tabeling dari Belanda. Sedangkan suara terbanyak perempuan adalah Iris Wang dari Amerika Serikat.
Hasil Lengkap Pemungutan Suara
Hasil Pemungutan Suara (Foto: BWF)
Greysia Polii dari daftar hasil pemungutan suara, secara umum menempati posisi kedua. Atlet asal Sulawesi Utara itu mendapatkan 126 suara.
Sedangkan Iris Wang adalah peraih suara terbanyak, dengan 136 suara. Kalau Robin Tabeling yang merupakan peraih suara terbanyak dari laki-laki, menerima 113 suara.
Adapun 6 kandidat yang terpilih adalah Iris Wang, Greysia Polii, Kim Soyeong, Pusarla V. Sindhu, Robin Tabeling, dan Zheng Siwei. Tiga kandidat lain yang tidak terpilih karena menempati posisi tiga terbawah adalah Adam Hall, Hadia Hosny, dan Soraya Aghaei Hajiagha.
Proses Pemilihan Ketua
Komisi Atlet BWF segera menggelar pertemuan, untuk memutuskan siapa yang akan mengemban jabatan sebagai ketua dan wakil ketua. Enam personel yang terpilih harus bisa mengambil keputusan sendiri.
Nantinya Ketua Komisi Atlet BWF otomatis menjadi Anggota Dewan BWF, forum tertinggi dalam kepengurusan badan bulu tangkis dunia tersebut. Maka itu dibutuhkan sosok yang pandai melobi untuk menjadi Ketua Komisi Atlet BWF.
Komisi Atlet BWF dibentuk sejak lama, sebagai saluran dari aspirasi para pemain bulu tangkis dunia. Supaya kepentingan mereka tetap terakomodasi dengan baik. [fa]