ThePhrase.id - Halal Expo Indonesia 2023 kembali hadir dengan konsep Business to Business (B2B) yang berbeda dengan gelaran sebelumnya. Halal Expo Indonesia (HEI) 2023 mengusung tema “Networking the Global Islamic Industries to the Indonesian Halal Ecosystem”.
Acara yang akan digelar pada 18-19 Oktober 2023 ini akan mengisi area seluas 10.000 m2 di ICE BSD, Tangerang dan menjadi ajang pertama dan terbesar pameran dagang produk halal, ekonomi dan keuangan syariah berskala internasional di Indonesia.
Press conference Halal Expo Indonesia 2023. (Foto: dok. ThePhrase.id)
Mengikuti kesuksesan acara HEI pada tahun 2018 dan 2019, di tahun ketiga ini, akan lebih melibatkan dan bekerja sama dengan pelaku bisnis dan komunitas yang sebelumnya belum pernah dilakukan.
Aryo Wibisono, CFO PT. Halal Expo Indonesia, mengatakan pameran halal ini bertujuan untuk membangun dan menjadi pioner dalam ekosistem halal atau industri halal di Indonesia yang tentunya akan go global.
“HEI bernilai strategis bagi pelaku usaha bukan sekadar mengenal pasar global secara langsung, tetapi sekaligus juga mendorong mereka untuk meningkatkan kualitas produk, kuantitas, kontinuitas, dan standar sertifikasi produk halal global,” ujar Aryo dalam konferensi pers, Rabu (16/2).
Ia menambahkan, poin penting gelaran HEI untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat produsen halal Dunia 2024.
Sebanyak 300 exhibitor akan hadir dari Indonesia dan 20 negara sahabat yang menghadirkan sejumlah kategori mulai dari makanan dan minuman, fashion, finansial, kosmetik, farmasi, properti, pendidikan, hingga travel umroh dan haji.
HEI 2023 akan dilengkapi dengan berbagai talkshow dan konferensi yang akan mempertemukan para regulator halal. Tak hanya itu, pameran ini juga akan dimeriahkan oleh acara menarik lainnya seperti Halal Run, HEI Women, HEI Youth, HEI Creative & Art, HEI Edutainment Ground, HEI Cooking, dan HEI Coffee.
Lalu, bersama Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI) dan Aspenku sebagai mitra strategis, pelaku usaha dan exhibitor akan mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan bimbingan dan fasilitas ekspor selama acara berlangsung.
Ketua KPMI, Rachmat Sutarnas Marpaung mengatakan Pameran Halal Expo Indonesia diharapkan bisa menjadi representasi industri halal dan keuangan syariah Indonesia di tingkat global.
“Para pelaku industri halal bisa saling berkunjung dan negosiasi. Sehingga dengan semakin sering kita fasilitasi mereka untuk bertemu (business matchmaking), diharapkan terjadi transaksi yang saling menguntungkan," tutur Rachmat. [Syifaa]