ThePhrase.id - Samsung Electronics meluncurkan monitor pintar terbarunya, M8, pada Senin (28/3) lalu. Kini monitor pintar tersebut hadir dengan desain yang lebih modern dan cantik. Monitor baru ini hadir dengan desain tipis dan empat pilihan warna yaitu Warm White, Sunset Pink, Daylight Blue, dan Spring Green. Secara sekilas, monitor ini tampak mirip dengan perangkat Apple iMac.
Foto: Smart Monitor M8 (dok. Samsung)
M8 menghasilkan layar dengan resolusi 4K, lebih kecil dibandingkan layar terbaru Apple Studio Display yang bisa menghasilkan resolusi 5K. Namun, perlu diketahui Studio Display dijual dengan harga USD 1.600 atau sekitar Rp 23 jutaan. Sedangkan layar Samsung dijual dengan harga USD 700 atau sekitar Rp 10 jutaan.
Seri Smart Monitor Samsung, yang memulai debutnya pada November 2020 lalu, adalah keluarga layar serba bisa pertama di dunia yang dibuat untuk pengguna modern yang mengharapkan perangkat yang memberikan kegunaan dan hiburan di rumah. M8 bukan hanya monitor standar, tetapi juga memungkinkan pengguna untuk menonton Netflix, Amazon Prime Video, Disney+, dan Apple TV melalui Wi-Fi tanpa perlu terhubung ke PC atau televisi.
Kyounghoon Kim, Executive Vice President and Head of Design Team, Visual Display Business, Samsung Electronics mengungkap pihaknya telah melakukan penyesuaian desain terhadap gaya hidup dari para pengguna. Semua warnanya terinspirasi dari warna alami yang membuat layar ini tampak cantik.
Smart Monitor M8 sangat cocok untuk melengkapi kebutuhan produktivitas para pengguna. M8 dapat menyempurnakan meja kantor maupun rumah tanpa menggunakan PC dengan menghubungkan ke berbagai perangkat TI melalui Smart Hub yang ditingkatkan.
Foto: Smart Monitor M8 (dok. Samsung)
Antarmuka Pengguna Ruang Kerja menawarkan semua layanan yang diperlukan untuk bekerja di satu layar. Hal ini dapat membantu pengguna terhubung secara nirkabel ke PC Windows atau Mac dan secara efisien menggunakan berbagai fitur berguna, termasuk Samsung DeX, Apple AirPlay 2 dan layanan cloud Microsoft 365, serta mencerminkan konten dari smartphone ke M8.
Selain itu, Smart Monitor M8 memiliki SlimFit Cam dengan magnet sehingga dapat dilepas dan dipasang ke monitor sekaligus menjaga ruang meja tetap rapi tanpa kabel. SlimFit Cam juga memiliki fitur Pelacakan Wajah dan fungsi Zoom Otomatis, mengidentifikasi wajah seseorang dengan cepat saat di layar dan secara otomatis memfokuskan pada subjek. Dengan kata lain, itu dapat mengikuti dan menangkap pembicara individu, pilihan sempurna untuk presentasi aktif atau streaming langsung.
Selain itu, monitor ini mendukung aplikasi obrolan video seperti Google Duo, yang memungkinkan pengguna bekerja dari jarak jauh atau melakukan konferensi video di rumah atau di tempat kerja menggunakan SlimFit Cam.
Foto: Smart Monitor M8 (dok. Samsung)
Smart Monitor M8 juga telah memiliki IoT SmartThings Hub, yang memungkinkan pengguna untuk menghubungkan semua perangkat IoT mereka secara nirkabel. Antarmuka kontrol aplikasi SmartThings yang mudah menyoroti semua informasi yang ditawarkan oleh perangkat lain yang terhubung ke M8, termasuk saklar lampu dan daya soket, yang memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengatur perangkat IoT di seluruh rumah.
Layar satu ini juga memiliki mikrofon Far Field Voice sensitivitas tinggi yang dapat digunakan pengguna untuk mengelola gadget seperti Bixby dan Amazon Alexa. Selain itu, saat Bixby diaktifkan, mikrofon menggunakan fitur Always On Voice, yang menampilkan informasi percakapan di layar meskipun layar monitor dimatikan.
Smart Monitor M8 sendiri mendapatkan CES Innovation Awards Honoree dari CTA (Consumer Technology Association) sebagai pengakuan atas beragam teknologi tampilannya. Monitor ini telah dapat dipesan secara global melalui website resmi Samsung. [nadira]