trending

Hari Bank Indonesia, Ini Fakta Sejarahnya

Penulis Nadira Sekar
Jul 05, 2022
Hari Bank Indonesia, Ini Fakta Sejarahnya
ThePhrase.id - Hari Bank Indonesia diperingati pada 5 Juli setiap tahunnya. Hari Bank Indonesia ini berbeda dengan sejarah hari lahir atau Hari Ulang Tahun Bank Indonesia. Peringatan 5 juli diterapkan terkait dengan riwayat Bank Nasional Indonesia (BNI) yang hadir sejak 5 Juli 1946.

Foto: Bank Indonesia (dok. BI)


BNI merupakan bank pertama yang didirikan pemerintah Indonesia setelah kemerdekaan sebagaimana diatur dalam undang-undang darurat 5 Juli 1946. Sedangkan, BI disahkan menjadi bank sentral oleh pemerintah RI pada 1 Juli 1953.

Pada pemerintahan Hindia Belanda, Bank Sentral Indonesia memiliki nama De Javasche Bank yang didirikan pemerintah Hindia Belanda sebagai bank sirkulasi yang bertugas mencetak dan mengedarkan uang.

Pengesahan BI sebagai bank sentral pemerintah sejalan dengan nasionalisasi De Javasche Bank (DJB) setelah pengakuan kedaulatan RI dari Belanda pada 27 Desember 1949 yang merupakan hasil Konferensi Meja Bundar (KMB).

Setelah BI resmi menjadi bank sentral pemerintah Indonesia, BNI dialihfungsikan sebagai bank pembangunan. BNI ditetapkan sebagai bank umum pada 1955 dan saat ini berstatus sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Meski BI disahkan pada tanggal 1 Juli 1953, Hari Bank Indonesia diperingati setiap tanggal 5 Juli sesuai dengan berdirinya Bank Nasional Indonesia (BNI).
Status dan Kedudukan Bank Indonesia

Bank Indonesia memiliki dua kedudukan penting yaitu sebagai lembaga negara yang independen dan sebagai badan hukum. BI sebagai lembaga negara yang independen berarti memiliki otonomi penuh dalam merumuskan dan melaksanakan setiap tugas dan wewenangnya sebagaimana telah ditentukan dalam undang-undang.

Pihak luar tidak diizinkan untuk mencampuri tugas BI dan BI juga berhak menolak intervensi dalam bentuk apapun agar bisa melaksanakan peran dan fungsinya secara efektif dan efisien.

BI sebagai badan hukum publik berarti BI memiliki kewenangan untuk menetapkan peraturan-peraturan hukum yang merupakan pelaksanaan dari undang-undang yang mengikat seluruh masyarakat luas.
Fungsi dan Tujuan Bank Indonesia

Sebagai bank sentral, Bank Indonesia memiliki satu tujuan yaitu memelihara kestabilan nilai rupiah. Kestabilan nilai rupiah terdiri dari dua aspek yang meliputi kestabilan nilai mata uang terhadap barang dan jasa yang tercermin dalam perkembangan laju inflasi dan kestabilan terhadap mata uang negara lain yang tercermin dalam perkembangan nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing.

Untuk mencapai tujuan tersebut Bank Indonesia didukung oleh tiga pilar, yang meliputi:

  • Menetapkan dan menjalankan kebijakan moneter

  • Mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran

  • Mengatur dan mengawasi perbankan di Indonesia.


Itulah beberapa fakta serta sejarah mengenai Hari Bank Indonesia yang diperingati setiap tanggal 5 Juli.

[nadira]

Tags Terkait

 
Related News

Popular News

 

News Topic