trending

Hewan Terinfeksi Covid-19, Bagaimana Indikasi dan Penanganannya?

Penulis Nadira Sekar
Aug 12, 2021
Hewan Terinfeksi Covid-19, Bagaimana Indikasi dan Penanganannya?
ThePhrase.id - Dua harimau Sumatera yang terpapar Covid-19 di Taman Margasatwa Ragunan, menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat yang memiliki hewan peliharaan. Masyarakat menjadi khawatir hewan peliharaan kesayangannya terpapar virus Covid-19.

Foto: Ilustrasi Dokter Hewan (freepik.com People photo created by mdjaff)


Melansir laman resmi Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat, dilaporkan bahwa virus SARS-CoV-2 atau Covid-19 memang bisa menginfeksi hewan peliharaan seperti kucing dan anjing. Beberapa hewan lain seperti cerpelai, singa, harimau, dan rakun juga telah dilaporkan positif mengidap SARS-CoV-2. Hal ini bisa terjadi jika hewan peliharaan menjalin kontak erat dengan manusia yang menderita Covid-19.

CDC menyebutkan bahwa hewan yang terjangkit Covid-19 mungkin sakit atau tidak menunjukkan gejala apapun. Dari hewan peliharaan yang sakit, kebanyakan hanya sakit ringan dan sembuh total. Penyakit serius pada hewan peliharaan tampaknya sangat jarang. Hewan yang sakit memiliki gejala yang mirip dengan manusia. Berdasarkan Direktorat Kesehatan Hewan di laman resmi instagramnya menyebutkan bahwa hewan peliharaan dapat menderita demam, batuk, kesulitan bernapas, kelesuan, bersin, pilek, kotoran mata, muntah, dan diare.

Jika hewan peliharaan kesayangan diduga terjangkit virus Covid-19, hal pertama yang harus dilakukan adalah segera menghubungi dokter hewan terdekat untuk konsultasi. Bagi masyarakat yang juga merupakan penderita Covid-19, jangan langsung membawa hewan kesayangan ke dokter hewan melainkan untuk menggunakan layanan telemedicine terlebih dahulu.

Foto: Ilustrasi Memakai Masker (freepik.com People photo created by wayhomestudio)


Tergantung pada gejala hewan peliharaan, dokter hewan mungkin menyarankan agar hewan peliharaan diisolasi di rumah, daripada tinggal di rumah sakit. Jika dokter hewan merekomendasikan isolasi di rumah dan masyarakat dapat merawat hewan peliharaan di rumah. Namun, perlu diingat, masyarakat tetap harus menjaga protokol kesehatan layaknya sedang merawat manusia yang terpapar Covid-19. Karena, hewan peliharaan kesayangan Anda juga dapat menularkan Covid-19.

Dianjurkan bagi anggota rumah yang telah divaksinasi lengkap yang merawat hewan peliharaan. Orang yang merawat hewan peliharaan dengan Covid-19 juga tetap harus memakai masker dan sarung tangan di ruangan atau area yang sama dengan hewan peliharaan yang sakit.

Gunakan sarung tangan saat menangani piring, mainan, atau tempat tidur hewan peliharaan dan saat mengambil kotoran. Buang sarung tangan dan tempatkan bahan limbah atau limbah kotak pasir ke dalam kantong tertutup sebelum membuangnya ke tempat sampah yang dilapisi kantong sampah. Selalu cuci tangan dengan sabun dan air segera setelah membersihkan hewan peliharaan.

Beberapa hewan peliharaan mungkin memerlukan pengujian lanjutan untuk melihat apakah mereka masih positif terinfeksi Covid-19. Hewan peliharaan dapat kembali beraktivitas normal jika tidak menunjukkan gejala setidaknya selama 72 jam tanpa penanganan medis dan sudah setidaknya 14 hari sejak tes positif terakhir hewan peliharaan atau semua tes tindak lanjut negatif. [nadira]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic