ThePhrase.id - iQoo, sub-merek dari produsen ponsel Vivo, telah meluncurkan tablet gaming terbarunya yang dinamakan iQoo Pad Air di pasar China pada Selasa (5/3).
Tablet ini menarik perhatian karena dijual dengan harga yang terjangkau, dimulai dari 1.799 yuan atau sekitar Rp3,9 jutaan, meskipun dilengkapi dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 870.
Snapdragon 870 sendiri merupakan chipset andalan pada beberapa ponsel dan tablet kelas atas yang dirilis pada tahun 2021, dengan delapan inti prosesor (octa-core) yang berjalan pada kecepatan maksimal 3,2 GHz.
Selain chipset yang tangguh, iQoo Pad Air juga menawarkan RAM hingga 12 GB, dan penyimpanan hingga 512 GB. Dengan spesifikasi ini, pengguna dapat menjalankan aplikasi dan game yang membutuhkan penggunaan RAM atau penyimpanan yang besar dengan lancar.
Keunggulan lain dari iQoo Pad Air adalah kapasitas baterainya yang besar, mencapai 8.500 mAh, dengan dukungan pengisian cepat 44 watt.
Secara desain, iQoo Pad Air mengadopsi layar LCD berukuran 11,5 inci dengan resolusi 2.880 x 1.840 piksel. Layar tersebut memiliki rasio aspek 3:2, refresh rate 144 Hz, dan tingkat kecerahan 500 nit. Untuk meningkatkan produktivitas, iQoo Pad Air juga dilengkapi dengan aksesori tambahan seperti stylus iQoo Pencil dan keyboard tambahan.
Fitur lainnya yang tersedia pada iQoo Pad Air mencakup kamera belakang 8 MP, kamera depan 5 MP, Quad Speaker, dual-band WiFi, NFC, USB 3.2 Gen 1, Bluetooth 5.2, dan NFC. iQoo Pad Air hadir dengan sistem operasi Android 13 yang dilapisi oleh antarmuka OriginOS 3.
iQOO Pad Air hadir dengan berbagai pilihan varian yang sesuai dengan kebutuhan pengguna. Ini termasuk Gray Crystal dan Lan Ting (biru), sehingga pengguna dapat memilih sesuai dengan preferensi.
Di pasar China, iQoo Pad Air dijual dengan harga 1.799 yuan atau Rp3,9 jutaan untuk varian terendah 8 GB/128 GB. Varian lainnya termasuk 8 GB/256 GB seharga 1.999 yuan atau Rp4,3 jutaan, dan 12 GB/512 GB dengan harga 2.599 yuan atau Rp5,6 jutaan.
Saat ini belum ada informasi apakah iQoo Pad Air akan tersedia di Indonesia atau tidak. [nadira]