Jalan Nasional di Jawa Timur Dipastikan Siap Sambut Libur Nataru 2024/2025

ThePhrase.id - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) pastikan kesiapan infrastruktur jalan dan jembatan di Jawa Timur dalam upaya mendukung kelancaran dan kenyamanan arus lalu lintas pengguna jalan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.

Kementerian PU terus berkomitmen dan berupaya meningkatkan layanan transportasi jalan, khususnya di Jawa Timur, dengan memastikan kemantapan jalan, termasuk bebas lubang (zero pothole), rehabilitasi jalan dan penambahan panjang jalan tol baru (fungsional).

Saat ini, jalan tol di Jawa Timur yang telah beroperasi adalah sepanjang 439,41 km dan tahap konstruksi sepanjang 56,5 Km. 

Kementerian PU juga berencana akan membuka sementara Tol Probolinggo-Banyuwangi ruas Krasaan-Gending sepanjang 9 km dari Banyuwangi ke arah Surabaya. Tol fungsional tersebut akan dibuka pada tanggal 21 Desember 2024 sampai dengan 5 Januari 2024 pukul 06.00-16.00 WIB. Namun jalur ini hanya melayani entrance, di mana exit terjauh dari Surabaya di SS Gending atau Ruas Tol Pasuruan Probolinggo.

Selain memastikan kesiapan jalan nasional, Kementerian PU juga telah melakukan pemetaan lokasi rawan bencana dan kepadatan kendaraan dan menyiapkan 36 Posko Nataru.

Tak hanya itu, beberapa tindakan mitigasi juga telah dilakukan untuk mendukung kelancaran lalu lintas Nataru 2024/2025. Salah satunya adalah menjaga kondisi jalan yang zero pothole, pembersihan saluran drainase dan rumija, memeriksa dan memastikan elemen-elemen jembatan dan lereng/tebing dalam kondisi yang aman dan stabil.

Selain itu, dilakukan juga pengecatan marka jalan, menyiapkan material penanganan darurat seperti cold mix dan Tambal Cepat Mantap (TCM), Bronjong, Rangka Jembatan Bailey, Sad Bag atau Geo Bag, hingga material lainnya yang sesuai dengan kebutuhan kondisi darurat.

Kementerian PU juga mengatur tahapan pekerjaan konstruksi yang sedang berlangsung dengan menghentikan pekerjaan di badan jalan mulai H-7 Nataru 2025, kecuali pekerjaan di bahu jalan, pengendalian tanaman, dan pembersihan saluran. Selain itu, jalur alternatif dan jalur wisata seperti Jalur Lintas Selatan (JLS) sepanjang 386,91 Km yang menghubungkan Pacitan hingga Banyuwangi telah disiapkan untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas selama periode libur Natal dan Tahun Baru. [Syifaa]